Pekanbaru (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, menilai penyelenggaran kompetisi Proliga sudah menunjukan hasil positif bagi perkembangan bola voli di Indonesia.

"Kompetisi yang bagus akan memberikan prestasi, contohnya sudah ada Indonesia mendapat medali emas voli di SEA Games Filipina," kata Zainudin Amali saat membuka Proliga 2020 di Gelanggang Remaja Pekanbaru, Riau, Jumat.

Ia mengucapkan rasa terima kasih kepada para atlet dan khususnya Pengurus Besar Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) yang sukses membawa pulang medali emas di SEA Games 2019 Filipina.

Baca juga: Menpora dijadwalkan buka putaran pertama Proliga 2020 di Pekanbaru

“Saya atas nama pemerintah pusat menyambut baik atas penyelenggaraan Proliga ini. Dan cabang Olahraga bola voli sangat bagus dan kompetisinya cukup berjalan dengan baik. Bahkan voli juga sangat diminati, hal itu terlihat dari penyelenggaraan bergilir di beberapa kota dengan itu pun para atletnya pun hampir merata,” kata Menpora.

Dengan dimulainya Proliga 2020, Zainudin berharap semoga masyarakat semoga berbondong-bondong untuk mendukung tim kesayangannya serta yang datang dari luar kota pun bisa menikmati Riau.

“Mudah-mudahan akan banyak turnamen baik nasional, regional dan internasional untuk diselenggarakan di sini. Dengan ini pun saya membuka secara resmi Proliga 2020 dan selamat bertanding untuk para atlet,” katanya.

Pekanbaru menjadi tempat pembuka Proliga 2020, yang berlangsung pada tanggal 24-26 Januari.

Baca juga: Tiket pembukaan Proliga 2020 di Pekanbaru sudah dijual via online

Total ada delapan kota yang menjadi tuan rumah kompetisi ini yakni Pekanbaru, Purwokerto, Palembang, Gresik, Bandung, Yogyakarta, Kediri, dan Solo.

Musim lalu, Surabaya Bhayangkara Samator keluar sebagai juara sehingga menjadi tuan rumah dalam laga pembukaan Proliga 2020. Pembukaan diikuti oleh 11 tim yang terdiri atas enam tim putra yaitu sang juara tahun lalu Surabaya Bhayangkara Samator, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI 46, Palembang Bank SumselBabel, Jakarta Garuda, dan tim pendatang baru Lamongan Sadang MHS.

Sedangkan lima tim putri adalah juara bertahan Jakarta PGN Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI 46, Bandung BJB Tandamata, Gresik Petrokimia Puslatda KONI Jatim yang kembali ikut turun pada Proliga 2020.

Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution mengatakan rasa terima kasih karena Pekanbaru dipercaya sebagai tuan rumah pada Proliga 2020. Ia berharap masyarakat bisa menikmati suguhan yang menarik para atlet nasional bahkan internasional.

“Saya tentu mengimbau kepada masyarakat Riau untuk bisa menunjukkan bahwa kita bisa menjadi tuan rumah yang baik dan bisa membuat para tamu merasa nyaman. Tentu harapannya dengan ini menjadi pengalaman yang baik, dan kita harap semua bisa berjalan dengan baik dan utamakan sportivitas. Selamat datang di kota Pekanbaru,” ujar Edy.

Baca juga: Surabaya Samator awali Proliga 2020 dengan hadapi Jakarta Garuda