MNC Sekuritas perluas kerja sama wakaf dengan Rumah Zakat
21 Januari 2020 10:26 WIB
Direktur Utama MNC Sekuritas Susy Meilina (kanan) bersama CEO Rumah Zakat Indonesia Nur Efendi (dua kiri) meluncurkan wakaf saham di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (21/1/2020). ANTARA/HO-Humas BEI.
Jakarta (ANTARA) - MNC Sekuritas memperluas kerja sama wakaf dengan Rumah Zakat untuk meningkatkan jumlah investor syariah, setelah sebelumnya menggandeng Badan Wakaf Indonesia (BWI).
Direktur Utama MNC Sekuritas Susy Meilina mengatakan sebagai sekuritas yang memiliki wakaf digital pertama di Indonesia, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan literasi dan inklusi di berbagai wilayah Indonesia.
"Melalui 134 point of sales, kami optimis peningkatan investor syariah, termasuk wakif yang berwakaf melalui MNC Wakafku, akan semakin signifikan pada tahun ini. Dengan sistem yang canggih dan praktis, berwakaf saham dan uang yang ada di Rekening Dana Nasabah atau RDN dapat lebih mudah dan fleksibel,” kata Susy dalam peluncuran Wakaf Saham Rumah Zakat bersama MNC Sekuritas di Gedung BEI, Jakarta, Selasa.
Baca juga: BEI: Pemahaman pasar modal sebagai alternatif pendanaan masih rendah
Susy menuturkan perkembangan pasar modal syariah di Indonesia saat ini juga berbanding lurus dengan pertumbuhan investor syariah MNC Sekuritas.
Peningkatan jumlah investor syariah MNC Sekuritas per Desember 2019 mencapai 78 persen dibandingkan dengan 2018 lalu.
CEO Rumah Zakat Indonesia Nur Efendi mengatakan lembaga filantropi yang mengelola zakat, infak, sedekah, serta dana sosial lainnya itu bersama-sama dengan MNC Sekuritas melakukan optimalisasi terkait wakaf saham dengan investor di pasar modal Indonesia.
"Optimalisasi yang dilakukan akan diwujudkan berupa kegiatan edukasi, literasi dan sosialisasi wakaf saham kepada masyarakat di berbagai wilayah di Indonesia," ujar Nur Efendi.
Baca juga: MNC Sekuritas siap dorong perusahaan IPO
Perkembangan pasar modal syariah di Indonesia memang menunjukkan tren yang semakin positif. Hal itu terbukti juga dari peningkatan jumlah investor syariah.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia per Desember 2019, jumlah investor saham syariah di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 54 persen dari sebelumnya 44.536 investor di akhir 2018 menjadi 68.599 investor.
Baca juga: Pegadaian gandeng lima mitra baru, dari OVO hingga Baznas
Selain itu, jumlah tersebut mewakili 6,2 persen dari total investor ritel di BEI. Potensi yang terbuka lebar dari ceruk syariah inilah yang terus digarap secara konsisten oleh MNC Sekuritas.
MNC Sekuritas telah memiliki sistem online trading saham berbasis syariah bernama MNC Trade Syariah sejak 2017, serta program wakaf saham digital pertama di Indonesia bernama MNC Wakafku sejak 2019.
Baca juga: Dompet Dhuafa gandeng dua perusahaan sekuritas garap wakaf saham
Baca juga: BWI: dorong generasi muda wakaf saham
Direktur Utama MNC Sekuritas Susy Meilina mengatakan sebagai sekuritas yang memiliki wakaf digital pertama di Indonesia, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan literasi dan inklusi di berbagai wilayah Indonesia.
"Melalui 134 point of sales, kami optimis peningkatan investor syariah, termasuk wakif yang berwakaf melalui MNC Wakafku, akan semakin signifikan pada tahun ini. Dengan sistem yang canggih dan praktis, berwakaf saham dan uang yang ada di Rekening Dana Nasabah atau RDN dapat lebih mudah dan fleksibel,” kata Susy dalam peluncuran Wakaf Saham Rumah Zakat bersama MNC Sekuritas di Gedung BEI, Jakarta, Selasa.
Baca juga: BEI: Pemahaman pasar modal sebagai alternatif pendanaan masih rendah
Susy menuturkan perkembangan pasar modal syariah di Indonesia saat ini juga berbanding lurus dengan pertumbuhan investor syariah MNC Sekuritas.
Peningkatan jumlah investor syariah MNC Sekuritas per Desember 2019 mencapai 78 persen dibandingkan dengan 2018 lalu.
CEO Rumah Zakat Indonesia Nur Efendi mengatakan lembaga filantropi yang mengelola zakat, infak, sedekah, serta dana sosial lainnya itu bersama-sama dengan MNC Sekuritas melakukan optimalisasi terkait wakaf saham dengan investor di pasar modal Indonesia.
"Optimalisasi yang dilakukan akan diwujudkan berupa kegiatan edukasi, literasi dan sosialisasi wakaf saham kepada masyarakat di berbagai wilayah di Indonesia," ujar Nur Efendi.
Baca juga: MNC Sekuritas siap dorong perusahaan IPO
Perkembangan pasar modal syariah di Indonesia memang menunjukkan tren yang semakin positif. Hal itu terbukti juga dari peningkatan jumlah investor syariah.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia per Desember 2019, jumlah investor saham syariah di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 54 persen dari sebelumnya 44.536 investor di akhir 2018 menjadi 68.599 investor.
Baca juga: Pegadaian gandeng lima mitra baru, dari OVO hingga Baznas
Selain itu, jumlah tersebut mewakili 6,2 persen dari total investor ritel di BEI. Potensi yang terbuka lebar dari ceruk syariah inilah yang terus digarap secara konsisten oleh MNC Sekuritas.
MNC Sekuritas telah memiliki sistem online trading saham berbasis syariah bernama MNC Trade Syariah sejak 2017, serta program wakaf saham digital pertama di Indonesia bernama MNC Wakafku sejak 2019.
Baca juga: Dompet Dhuafa gandeng dua perusahaan sekuritas garap wakaf saham
Baca juga: BWI: dorong generasi muda wakaf saham
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: