Tokyo (ANTARA) - Saham-saham Tokyo dibuka sedikit lebih rendah pada perdagangan Selasa pagi, karena beberapa investor menahan diri untuk menunggu hasil pertemuan pengaturan kebijakan dua hari Bank Sentral Jepang (BOJ) yang akan berakhir Rabu (22/1/2020).

Pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) merosot 28,84 poin atau 0,12 persen, dari tingkat Senin (20/1/2020), menjadi diperdagangkan di 24.054,67 poin.

Baca juga: Dukungan lemah ketika pasar AS tutup, saham Australia dibuka turun

Sementara itu, sebut Xinhua, indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama di pasar Tokyo turun 0,98 poin, atau 0,06 persen, menjadi diperdagangkan pada 1.743,18 poin.

Saham-saham yang berhubungan dengan pertambangan, besi dan baja, serta transportasi udara paling banyak menurun di menit-menit pembukaan setelah bel perdagangan pagi.

Dukungan dari pasar luar negeri juga lemah, ketika pasar saham Wall Street tutup untuk liburan memperingati Hari Martin Luther King Jr. pada Senin (20/1/2020).

Baca juga: Bursa saham Jerman berakhir menguat 0,17 persen
Baca juga: Bursa saham Inggris ditutup melemah 0,30 persen