Balap Sepeda
TSG ingin jaga momentum kemenangan menjelang TdL 2020
18 Januari 2020 20:25 WIB
Pebalap Malaysia Mohamed Harrif Saleh (tengah) dari tim Terengganu Cycling Team merayakan kemenangan, dengan diapit Andrea Guardini (kiri) dari tim Bardiani dan Kazushige Kuboki (kanan) dari tim Japan International Team setelah memenangi stage kedua Tour de Langkawi, dari Senawang ke Malaka, 7 April 2019. (ANTARA/AFP/MOHD RASFAN)
Jakarta (ANTARA) - Tim balap sepeda terbaik Asia Terengganu Cycling Team (TSG) ingin menjaga momentum kemenangan menjelang berlangsungnya Tour de Langkawi (TdL), pada 7 sampai 14 Februari 2020.
Diperkuat pebalap sepeda Rusia Artem Ovechkin dan Mohamed Harrif Saleh, tim asal pesisir Timur Malaysia itu bertekad mendapat lebih banyak kemenangan untuk mempertahankan status mereka sebagai tim papan atas di kalendar Tur Asia.
Sampai saat ini TSG belum mengumumkan komposisi skuat mereka untuk perhelatan TdL edisi ke-25. Meski demikian, mereka dipastikan akan menurunkan seluruh pebalap sepeda terbaiknya dengan dipimpin kapten Mohamed Zamri Salleh.
Pelatih kepala TSG Jeremy Hunt kemungkinan akan akan mengandalkan sprinter asal Aljazair Yousef Reguigui, Morey Drew (Australia), Metkel Eyob (Eritrea), dan juara nasional Malaysia Nur Amirul Fakhruddin Mazuki.
Ketua Eksekutif TSG Nasirudin Wan Idrus mengatakan timnya sekarang sedang menjalani pemusatan latihan di Melbourne, Australia, sampai 3 Februari. Di Melbourne mereka melakukan berbagai balapan untuk menyesuaikan ritme kerja tim.
Setelah itu, tim akan langsung terbang ke Kota Kinabalu Malaysia.
Pertahankan gelar
Ia juga mengatakan timnya tidak memiliki target khusus pada TdL mendatang.
"Secara alami kami sangat senang karena kami dinobatkan menjadi tim terbaik di Asia pada 2019. Target untuk tahun ini adalah mempertahankan gelar itu dan tentu saja mendapatkan lebih banyak kemenangan di ajang internasional," kata Nasirudin dalam keterangan resmi yang diterima pewarta.
Ia menambahi bahwa hasil-hasil bagus yang didapatkan timnya tidak lepas dari dukungan kuat negara bagian Terengganu dan para sponsor.
TSG total mencatatkan 2.658 poin untuk menduduki peringkat teratas di Asia, dan peringkat ke-28 dunia.
TdL tahun ini total akan menempuh jarak 1.095,7 kilometer, melewati sembilan negara bagian yakni Sarawak, Terengganu, Pahang, dua teritori federal Putrajaya dan Kuala Lumpur, Selangor, Perak, Penang, dan Kedah.
Diperkuat pebalap sepeda Rusia Artem Ovechkin dan Mohamed Harrif Saleh, tim asal pesisir Timur Malaysia itu bertekad mendapat lebih banyak kemenangan untuk mempertahankan status mereka sebagai tim papan atas di kalendar Tur Asia.
Sampai saat ini TSG belum mengumumkan komposisi skuat mereka untuk perhelatan TdL edisi ke-25. Meski demikian, mereka dipastikan akan menurunkan seluruh pebalap sepeda terbaiknya dengan dipimpin kapten Mohamed Zamri Salleh.
Pelatih kepala TSG Jeremy Hunt kemungkinan akan akan mengandalkan sprinter asal Aljazair Yousef Reguigui, Morey Drew (Australia), Metkel Eyob (Eritrea), dan juara nasional Malaysia Nur Amirul Fakhruddin Mazuki.
Ketua Eksekutif TSG Nasirudin Wan Idrus mengatakan timnya sekarang sedang menjalani pemusatan latihan di Melbourne, Australia, sampai 3 Februari. Di Melbourne mereka melakukan berbagai balapan untuk menyesuaikan ritme kerja tim.
Setelah itu, tim akan langsung terbang ke Kota Kinabalu Malaysia.
Pertahankan gelar
Ia juga mengatakan timnya tidak memiliki target khusus pada TdL mendatang.
"Secara alami kami sangat senang karena kami dinobatkan menjadi tim terbaik di Asia pada 2019. Target untuk tahun ini adalah mempertahankan gelar itu dan tentu saja mendapatkan lebih banyak kemenangan di ajang internasional," kata Nasirudin dalam keterangan resmi yang diterima pewarta.
Ia menambahi bahwa hasil-hasil bagus yang didapatkan timnya tidak lepas dari dukungan kuat negara bagian Terengganu dan para sponsor.
TSG total mencatatkan 2.658 poin untuk menduduki peringkat teratas di Asia, dan peringkat ke-28 dunia.
TdL tahun ini total akan menempuh jarak 1.095,7 kilometer, melewati sembilan negara bagian yakni Sarawak, Terengganu, Pahang, dua teritori federal Putrajaya dan Kuala Lumpur, Selangor, Perak, Penang, dan Kedah.
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2020
Tags: