Makassar (ANTARA) - Pembuat pesawat terbang asal Kabupaten Pinrang, Haerul menolak tawaran seorang warga Bandung yang ingin membeli pesawat terbang buatannya
Haerul mengatakan tidak ada niat untuk menjual hasil karyanya. Apalagi pesawat buatannya masih butuh pengembangan untuk bisa mendapatkan status lolos uji.
"Kemarin ada yang menghubungi dan menawar pesawat terbang ini dari Bandung dan saya langsung menolak," ujar Haerul dikonfirmasi dari Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat.
Baca juga: Gubernur Sulsel bantu bengkel untuk Haerul Haerul telah bertemu Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan. Dia akan lebih fokus untuk pengembangan pesawat terbang buatannya.
"Untuk saat ini lebih baik saya museumkan (jika tidak dapat bantuan pengembangan). Saya memang tidak berniat menjual pesawat ini," katanya.
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mendukung penuh anak muda yang memiliki kreativitas termasuk Haerul yang mampu merakit pesawat terbang dari bahan sederhana.
"Jadi kita apresiasi ini kreasi anak-anak muda, tentu dengan kreasi ini kita harus lebih validkan lagi konsepnya ," sebut mantan Bupati Bantaeng dua periode itu.
Baca juga: Terinspirasi BJ Habibie, warga Pinrang membuat pesawat
Haerul tolak tawaran pembeli pesawat asal Bandung
17 Januari 2020 21:11 WIB
Haerul di pesawat yang dirakitnya di bengkel setempat, Kabupaten Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan. FOTO/HO/Zulkifli.
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020
Tags: