Tinjau Morotai, Panglima-Kapolri tekankan sinergitas antarprajurit
16 Januari 2020 16:03 WIB
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) didampingi Kapolri Jenderal Pol Idham Azis, (kanan) saat memberikan arahan kepada 444 prajurit gabungan TNI-Polri di GOR Poltak Simanjuntak, Kabupaten Kepulauan Morotai, Maluku Utara, Kamis (16/1/2020) (ANTARA News/Fathur Rochman)
Morotai, Maluku Utara (ANTARA) - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis menekankan pentingnya sinergitas antara prajurit TNI dan Polri dalam menciptakan stabilitas keamanan nasional, demikian disampaikan dalam arahan keduanya pada kunjungan kerja di Kabupaten Kepulauan Morotai, Maluku Utara, Kamis.
"Kita dididik untuk menjadi prajurit TNI dan Polri yang setia, maka kita harus merealisasikan janji kita, setia. Satu-satunya adalah mensinergikan TNI dan Polri menjadi satu kekuatan untuk menciptakan stabilitas keamanan nasional," ujar Panglima Hadi dalam arahannya di GOR Poltak Simanjuntak Lanud Leo Wattimena.
Panglima kemudian meminta kepada 444 prajurit gabungan TNI-Polri yang hadir untuk memaknai sebuah saduran kalimat milik tokoh kemanusiaan Bunda Teresa, yang pernah diberikan Kapolri Idham kepada dirinya.
Baca juga: Panglima-Kapolri bertolak ke Morotai tinjau Prajurit di perbatasan
Saduran tersebut berisi motivasi agar para prajurit tetap berpegang teguh terhadap pedoman sumpah setia kepada bangsa dan negara.
"Pak Idham beri saya satu saduran dari Bunda Teresa, dikirim ke saya, lalu saya baca yang artinya sangat mendalam apabila kita maknai dalam diri kita, yang tulisannya kira-kira adalah kita dipanggil bukan untuk kesuksesan, untuk berhasil, tapi kita dipanggil hanya untuk setia, hanya untuk loyal," tutur Panglima Hadi.
"TNI dan Polri pertama doktrinnya adalah setia. Tribata, Saptamarga adalah nilai-nilai yang harus kita aplikasikan, kesetiaan kepada NKRI. Bentuknya adalah kita bisa menciptakan stabilitas keamanan nasional," tambah dia.
Hadi pun mengapresiasi sinergitas yang terjalin antara TNI dan Polri sepanjang tahun 2019, di antaranya pengamanan pemilihan umum (pemilu) legislatif, pemilu presiden dan wakil presiden, serta pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Sinergitas yang terjadi antara dua institusi, kata Hadi, membuat gelaran akbar lima tahunan itu berlangsung aman, damai dan kondusif di seluruh daerah di Tanah Air.
"Itu adalah kerja keras kita, dan kita tunjukkan kesetiaan kita ke NKRI tegak lurus. Kekuatan besar bersenjata bila menjadi satu menciptakan stabilitas keamanan dan dirasakan oleh seluruh rakyat. Rakyat bangga, rakyat senang ketika TNI-Polri bisa bersinergi menjadi satu," ucap Hadi.
Baca juga: Panglima instruksikan Polri dan TNI beri pelayanan humanis tahun baru
Panglima berharap sinergitas antara kedua Institusi ini dapat terus ditingkatkan, mengingat ke depan akan banyak kegiatan-kegiatan besar yang perlu memperoleh pengamanan dari TNI-Polri, seperti penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah 2020 dan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Kapolri Idham memberikan apresiasi atas sinergi yang telah dijalin antara jajaran Kodam XVI Pattimura dengan Polda Maluku, serta Polda Maluku Utara.
Idham mengajak kepada seluruh prajurit TNI dan Polri yang bertugas untuk terus membangun kebersamaan, sebagaimana yang dia contohkan saat ini bersama Panglima Hadi.
"Saya mendampingi beliau sejak saya menjadi Kapolri 1 November. Kemana pun beliau pergi berkunjung, saya ikut mendampingi beliau. Itu gambaran hanya untuk menunjukkan soliditas antara TNI dan Polri," ujar Idham.
"Jadi marilah terus kita membangun kebersamaan ini, karena di pundak kalian, di pundak kita semua negara menaruh harapan untuk berlangsungnya NKRI sampai kapanpun," tambah pria yang pernah menjabat sebagai Kabareskrim Polri itu.
Dalam kunjungan kerja itu, Panglima Hadi dan Kapolri Idham didampingi oleh sejumlah pejabat daerah dan petinggi masing-masing institusi, di antaranya Bupati Kepulauan Morotai Benny Laos, Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol Suroto dan Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Marga Taufiq.
Selain memberikan arahan, Panglima Hadi, Kapolri Idham beserta rombongan juga meninjau beberapa lokasi, yakni Museum Trikora, tempat wisata Air Kaca, dan Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Kabupaten Kepulauan Morotai.
Pada Jumat (17/1), Panglima Hadi dan Kapolri Idham dijadwalkan melakukan pengarahan terhadap jajaran prajurit di Markas Komando Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Mako Lantamal) IX Ambon.
Pada Jumat siang, Panglima Hadi, Kapolri Idham beserta rombongan direncanakan bertolak dari Bandara Pattimura, Ambon, untuk kembali ke Jakarta.
Baca juga: Panglima TNI berikan penghargaan kepada prajurit TNI-Polri berprestasi
"Kita dididik untuk menjadi prajurit TNI dan Polri yang setia, maka kita harus merealisasikan janji kita, setia. Satu-satunya adalah mensinergikan TNI dan Polri menjadi satu kekuatan untuk menciptakan stabilitas keamanan nasional," ujar Panglima Hadi dalam arahannya di GOR Poltak Simanjuntak Lanud Leo Wattimena.
Panglima kemudian meminta kepada 444 prajurit gabungan TNI-Polri yang hadir untuk memaknai sebuah saduran kalimat milik tokoh kemanusiaan Bunda Teresa, yang pernah diberikan Kapolri Idham kepada dirinya.
Baca juga: Panglima-Kapolri bertolak ke Morotai tinjau Prajurit di perbatasan
Saduran tersebut berisi motivasi agar para prajurit tetap berpegang teguh terhadap pedoman sumpah setia kepada bangsa dan negara.
"Pak Idham beri saya satu saduran dari Bunda Teresa, dikirim ke saya, lalu saya baca yang artinya sangat mendalam apabila kita maknai dalam diri kita, yang tulisannya kira-kira adalah kita dipanggil bukan untuk kesuksesan, untuk berhasil, tapi kita dipanggil hanya untuk setia, hanya untuk loyal," tutur Panglima Hadi.
"TNI dan Polri pertama doktrinnya adalah setia. Tribata, Saptamarga adalah nilai-nilai yang harus kita aplikasikan, kesetiaan kepada NKRI. Bentuknya adalah kita bisa menciptakan stabilitas keamanan nasional," tambah dia.
Hadi pun mengapresiasi sinergitas yang terjalin antara TNI dan Polri sepanjang tahun 2019, di antaranya pengamanan pemilihan umum (pemilu) legislatif, pemilu presiden dan wakil presiden, serta pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Sinergitas yang terjadi antara dua institusi, kata Hadi, membuat gelaran akbar lima tahunan itu berlangsung aman, damai dan kondusif di seluruh daerah di Tanah Air.
"Itu adalah kerja keras kita, dan kita tunjukkan kesetiaan kita ke NKRI tegak lurus. Kekuatan besar bersenjata bila menjadi satu menciptakan stabilitas keamanan dan dirasakan oleh seluruh rakyat. Rakyat bangga, rakyat senang ketika TNI-Polri bisa bersinergi menjadi satu," ucap Hadi.
Baca juga: Panglima instruksikan Polri dan TNI beri pelayanan humanis tahun baru
Panglima berharap sinergitas antara kedua Institusi ini dapat terus ditingkatkan, mengingat ke depan akan banyak kegiatan-kegiatan besar yang perlu memperoleh pengamanan dari TNI-Polri, seperti penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah 2020 dan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Kapolri Idham memberikan apresiasi atas sinergi yang telah dijalin antara jajaran Kodam XVI Pattimura dengan Polda Maluku, serta Polda Maluku Utara.
Idham mengajak kepada seluruh prajurit TNI dan Polri yang bertugas untuk terus membangun kebersamaan, sebagaimana yang dia contohkan saat ini bersama Panglima Hadi.
"Saya mendampingi beliau sejak saya menjadi Kapolri 1 November. Kemana pun beliau pergi berkunjung, saya ikut mendampingi beliau. Itu gambaran hanya untuk menunjukkan soliditas antara TNI dan Polri," ujar Idham.
"Jadi marilah terus kita membangun kebersamaan ini, karena di pundak kalian, di pundak kita semua negara menaruh harapan untuk berlangsungnya NKRI sampai kapanpun," tambah pria yang pernah menjabat sebagai Kabareskrim Polri itu.
Dalam kunjungan kerja itu, Panglima Hadi dan Kapolri Idham didampingi oleh sejumlah pejabat daerah dan petinggi masing-masing institusi, di antaranya Bupati Kepulauan Morotai Benny Laos, Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol Suroto dan Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Marga Taufiq.
Selain memberikan arahan, Panglima Hadi, Kapolri Idham beserta rombongan juga meninjau beberapa lokasi, yakni Museum Trikora, tempat wisata Air Kaca, dan Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Kabupaten Kepulauan Morotai.
Pada Jumat (17/1), Panglima Hadi dan Kapolri Idham dijadwalkan melakukan pengarahan terhadap jajaran prajurit di Markas Komando Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Mako Lantamal) IX Ambon.
Pada Jumat siang, Panglima Hadi, Kapolri Idham beserta rombongan direncanakan bertolak dari Bandara Pattimura, Ambon, untuk kembali ke Jakarta.
Baca juga: Panglima TNI berikan penghargaan kepada prajurit TNI-Polri berprestasi
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2020
Tags: