Biak (ANTARA) - ​​​​​Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Biak masih belum menemukan korban Yan R, salah satu penumpang perahu motor yang terbalik di perairan Kurudu Distrik Yapen Timur, Kabupaten Yapen Kepulauan, Papua, pada Jumat (10/1).
​​​​
"Tim SAR sejak pukul 08.00 hingga jam 18.00 sudah mengitari wilayah kepulauan Yapen hingga hari ke-5 operasi pencarian belum menemukan korban," ungkap Kepala SAR Biak Melkianus Kotta dalam keterangan tertulis dari Biak, Selasa.

Melkianus mengatakan, cuaca pada pelaksanaan operasi pencarian terjadi hujan sedang dan angin bertiup dari barat laut hingga timur laut dengan gelombang laut berkisar 0,1 meter hingga 0,5 meter.

Baca juga: Perahu terbalik di Konawe Utara satu orang meninggal
Baca juga: Tim SAR Timika belum temukan korban perahu terbalik


Menyinggung waktu operasi pencarian korban perahu motor terbalik, menurut Melkianus, akan tetap dilakukan tim SAR sesuai waktu standar operasional prosedur operasi Basarnas.

"Tim SAR Biak gabungan akan melanjutkan operasi pencarian korban hilang perahu motor terbalik pada Rabu besok mulai pukul 06.00,"ungkap Melkianus Kotta.

Tim SAR gabungan terdiri dari kantor SAR Biak,Pos SAR Serui dibantu prajurit TNI Al Biak,, Satpolair Polres Biak, Kapal SAR KN Wibisana, Rubber boat, fasilitas medis serta peralatan penunjang lain operasi pencarian.

Pada musibah perahu motor terbalik di perairan laut Pulau Kurudu distrik Yapen Timur pada Jumat (10/1)l terdapat empat orang korban, tiga diantaranya telah berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat serta satu orang korban Yan hingga sekarang masih dinyatakan hilang.

Baca juga: Tim SAR mengakhiri operasi pencarian korban perahu terbalik di Cilacap
Baca juga: Perahu tenggelam satu nelayan hilang di Sumba Barat Daya
Baca juga: Perahu angkut wisatawan Pulau Lengkuas Belitung terbalik, satu tewas