Dubai (ANTARA) - Aparat Kepolisian di ibu kota Iran, Teheran, tidak melakukan penembakan terhadap massa dan petugas telah diperintahkan agar menahan diri, kata kepala kepolisian Teheran, Hossein Rahimi, melalui pernyataan yang dilansir oleh situs lembaga penyiar pemerintah pada Senin.
Sejumlah video di media sosial, yang diunggah pada Minggu (12/1), merekam suara tembakan di sekitar kerumunan massa dan memperlihatkan genangan darah. Video-video itu juga menunjukkan korban luka dievakuasi oleh demonstran lainnya. Namun, Reuters tak dapat membuktikan keaslian rekaman tersebut.
"Selama aksi protes aparat polisi sama sekali tidak melakukan penembakan sebab petugas polisi di ibu kota telah diinstruksikan agar tidak terpancing," kata Hossein Rahimi.
Sumber: Reuters
Baca juga: Iran: Aksi propemerintah tunjukkan siapa 'sesungguhnya' rakyat Iran
Baca juga: Trump akui 'tak peduli' jika Iran setuju berunding dengan AS
Baca juga: Indonesia-UEA ingin ketegangan politik di Timur Tengah segera mereda
Polisi Teheran bantah lakukan penembakan terhadap massa
13 Januari 2020 15:10 WIB
Bendera Iran (reuters)
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2020
Tags: