Polsek Sindangbarang tangkap tiga perampok
9 Januari 2020 19:17 WIB
Satreskrim Polsek Sindangbarang, Cianjur, Jawa Barat, mengamankan barang bukti dua senjata tajam dan sejata api mainan yang kerap digunakan tiga orang pelaku pencurian dengan kekerasan yang seorang diantaranya merupakan wanita, Kamis (9/1/2020). ANTARA/Ahmad Fikri/am.
Cianjur (ANTARA) - Kurang dari 24 jam Satreskrim Polsek Sindangbarang, Cianjur, Jawa Barat, berhasil menangkap tiga orang pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) seorang diantaranya wanita yang sempat beraksi merampas sepeda motor warga yang melintas di Jalan Raya Sindangbarang-Cidaun.
"Setelah mendapat laporan dari korban terkait aksi curas yang dilakukan tiga orang pelaku berbekal senjata tajam dan diduga juga membawa senjata api itu, kami langsung melakukan pengejaran ke sejumlah titik yang dicurigai," kata Kapolsek Sindangbarang, AKP Nandang saat dihubungi Kamis.
Ia menjelaskan, setelah melakukan pengejaran ke sejumlah tempat, pihaknya menemukan tempat persembunyian pelaku yang kerap melakukan aksinya di jalur selatan sejak beberapa bulan terakhir di Kampung Ciseruh ,Desa Jayagiri, Kecamatan Sindangbarang.
Ketiganya ditangkap tanpa perlawanan, dari tangan tersangka petugas mengamankan dua bilah senjata tajam dan senjata api mainan jenis revolver, tiga buah telepon genggam
dan satu unit sepeda motor. Seorang dari tersangka diketahui sebagai residivis dengan kasus yang sama dan baru menghirup udara bebas.
"Pelaku berinisial PG alias AC (20) merupakan residivis yang baru keluar dari lapas dengan kasus yang sama dan FH alias EP (20) keduanya warga Desa Jayagiri, Sindangbarang. Satu orang lainnya DR (20) wanita yang tidak memiliki kartu identitas," katanya.
Dalam menjalankan aksinya, ungkap Nandang, pelaku PG berboncengan dengan DR untuk menghilangkan kecurigaan korban, setelah dekat dengan sepeda motor yang diincar, korban diminta ke berhenti dan pelaku lainnya FH yang menggunakan sepeda motor lain menodong korban dengan senjata api mainan, setelah aksinya berhasil masing-masing tersangka melarikan diri ke arah berlawanan.
Ketiganya mengakui perbuatannya merampas sepeda motor milik warga yang melintas beberapa belas jam yang lalu di Jalan Raya Sindangbarang-Cidaun. Sepeda motor hasil rampasan tersebut rencananya akan dijual ke luar Cianjur.
"Hingga saat ini, ketiganya masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Sindangbarang. Kami akan mengembangkan kasus tersebut hingga ke penadah barang hasil kriminal yang dilakukan ketiga tersangka yang sudah beberapa kali beraksi di wilayah hukum Cianjur," katanya.
Baca juga: Penguna jalan diimbau ekstra hati-hati saat melintas Puncak-Cianjur
Baca juga: Pergerakan tanah meluas, warga kampung di Sukaresmi-Cianjur diungsikan
Baca juga: Polres masih dalami laporan penipuan adik plt bupati Cianjur
"Setelah mendapat laporan dari korban terkait aksi curas yang dilakukan tiga orang pelaku berbekal senjata tajam dan diduga juga membawa senjata api itu, kami langsung melakukan pengejaran ke sejumlah titik yang dicurigai," kata Kapolsek Sindangbarang, AKP Nandang saat dihubungi Kamis.
Ia menjelaskan, setelah melakukan pengejaran ke sejumlah tempat, pihaknya menemukan tempat persembunyian pelaku yang kerap melakukan aksinya di jalur selatan sejak beberapa bulan terakhir di Kampung Ciseruh ,Desa Jayagiri, Kecamatan Sindangbarang.
Ketiganya ditangkap tanpa perlawanan, dari tangan tersangka petugas mengamankan dua bilah senjata tajam dan senjata api mainan jenis revolver, tiga buah telepon genggam
dan satu unit sepeda motor. Seorang dari tersangka diketahui sebagai residivis dengan kasus yang sama dan baru menghirup udara bebas.
"Pelaku berinisial PG alias AC (20) merupakan residivis yang baru keluar dari lapas dengan kasus yang sama dan FH alias EP (20) keduanya warga Desa Jayagiri, Sindangbarang. Satu orang lainnya DR (20) wanita yang tidak memiliki kartu identitas," katanya.
Dalam menjalankan aksinya, ungkap Nandang, pelaku PG berboncengan dengan DR untuk menghilangkan kecurigaan korban, setelah dekat dengan sepeda motor yang diincar, korban diminta ke berhenti dan pelaku lainnya FH yang menggunakan sepeda motor lain menodong korban dengan senjata api mainan, setelah aksinya berhasil masing-masing tersangka melarikan diri ke arah berlawanan.
Ketiganya mengakui perbuatannya merampas sepeda motor milik warga yang melintas beberapa belas jam yang lalu di Jalan Raya Sindangbarang-Cidaun. Sepeda motor hasil rampasan tersebut rencananya akan dijual ke luar Cianjur.
"Hingga saat ini, ketiganya masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Sindangbarang. Kami akan mengembangkan kasus tersebut hingga ke penadah barang hasil kriminal yang dilakukan ketiga tersangka yang sudah beberapa kali beraksi di wilayah hukum Cianjur," katanya.
Baca juga: Penguna jalan diimbau ekstra hati-hati saat melintas Puncak-Cianjur
Baca juga: Pergerakan tanah meluas, warga kampung di Sukaresmi-Cianjur diungsikan
Baca juga: Polres masih dalami laporan penipuan adik plt bupati Cianjur
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2020
Tags: