Makassar (ANTARA) - Aksi Cepat Tanggap (ACT) sebagai lembaga kemanusiaan tengah mengirim 1.000 ton bantuan logistik bagi para penjaga negeri di Pulau Natuna, Provinsi Kepulauan Riau melalui Kapal Kemanusiaan.
"In syaa Allah 1.000 ton bantuan pangan melalui Kapal Kemanusiaan untuk Natuna akan dilayarkan dengan tujuan mulia yakni menjaga para penjaga negeri, menjaga persatuan Indonesia. Mohon doa dari segenap sahabat dermawan atas ikhtiar hebat ini," ungkap Markom ACT Sulsel, Mustafa Mathar di Makassar, Rabu.
Kabupaten Natuna terdiri dari pulau-pulau indah yang berlokasi di Provinsi Kepulauan Riau. Salah satu pulau terindah di Indonesia ini menghadapi sengketa yang tidak berujung.
Baca juga: Minggu depan, gantian Mahfud ke Natuna
Masyarakat Natuna hidup berdampingan dengan negeri seberang. Mereka yang menjaga tapal batas negeri ini di pulau terluar Indonesia. Menjalani hari merawat kearifan lokal dengan penuh kesabaran mengkhidmati ketertinggalan.
Menurut Mustafa, beragam kepentingan mencoba mengambil peran dan persatuan bumi pertiwi akan terguncang apabila kita tidak mengambil peran.
"Sebagai warga negara Indonesia, kita wajib mengambil peran bersama untuk menjaga kedaulatan NKRI," katanya.
Baca juga: Menhub akan mobilisasi kapal KPLP jaga perairan Natuna
Oleh karena itu, posisi ACT sebagai lembaga kemanusiaan yang peduli terhadap sesama dan juga bangsa segera mengambil peran dengan memberikan bantuan kepada para penjaga negeri.
"Dengan menyebut nama Allah, Tim #AksiBelaIndonesia akan menyampaikan bantuan terbaik bagi Masyarakat Tepian Negeri dan Para Penjaga Negeri yang tengah bertugas di Natuna. Tim telah bergegas untuk memberikan bantuan terbaik untuk mereka sejak Selasa kemarin," paparnya.
ACT kirim 1.000 ton bantuan logistik untuk penjaga Pulau Natuna
8 Januari 2020 18:36 WIB
Pelepasan tim ACT untuk mendistribusikan bantuan logistik bagi penjaga negeri di Pulau Natuna, Selasa (7/01/2019). ANTARA Foto/HO-Humas ACT
Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020
Tags: