Saksi sebut bangunan roboh di Palmerah miring sejak dua tahun lalu
6 Januari 2020 11:37 WIB
Anggota Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta bersiap melakukan evakuasi terhadap bangunan yang ambruk di Jalan Brigjen Katamso, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2020). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/ama/pri.
Jakarta (ANTARA) - Salah seorang saksi yang diperiksa oleh pihak kepolisian terkait bangunan roboh di Jl. Brigjen Katamso RT04/09 Kelurahan Kota Bambu Utara, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, mengatakan bangunan itu sudah miring sejak dua tahun lalu.
"Sepengetahuan saksi berinisial SK bahwa gedung miring sudah sejak dua tahun lalu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Senin.
Yusri mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.10 WIB. Peristiwa ambruknya bangunan bangunan itu diawali oleh robohnya bangunan di lantai 3, yang menyebabkan efek berantai robohnya lantai 2 dan lantai 1.
"Awal mula kejadian sekira pukul 09.10 WIB, gedung mulai roboh pada bagian Lantai 3 kemudian ke Lantai 2 dan Lantai. 1," ucapnya.
Baca juga: Gedung empat lantai roboh di Palmerah digunakan minimarket
Baca juga: Rumah roboh di Tamansari diduga pengaruh cuaca dan bangunan rapuh
Baca juga: GOR Koja ambruk saat dibangun
Sedangkan korban luka dalam peristiwa tersebut adalah warga yang sedang melintas di gang bagian sisi kanan gedung dan tertimpa tembok pembatas dari lantai. 2 gedung.
Saat ini sedang dilaksanakan evakuasi oleh Tim Pemadam Kebakaran dan dinas kesehatan, Serta BPBD DKI Jakarta.
Yusri juga meminta awak media untuk bersabar karena pihaknya sedang olah Tempat Kejdian Perkara (TKP) guna mengetahui penyebab robohnya bangunan.
"Data sementara korban jiwa nihil, hanya tiga orang luka dan untuk kerugian materiil masih dalam proses penghitungan," pungkasnya.
"Sepengetahuan saksi berinisial SK bahwa gedung miring sudah sejak dua tahun lalu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Senin.
Yusri mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.10 WIB. Peristiwa ambruknya bangunan bangunan itu diawali oleh robohnya bangunan di lantai 3, yang menyebabkan efek berantai robohnya lantai 2 dan lantai 1.
"Awal mula kejadian sekira pukul 09.10 WIB, gedung mulai roboh pada bagian Lantai 3 kemudian ke Lantai 2 dan Lantai. 1," ucapnya.
Baca juga: Gedung empat lantai roboh di Palmerah digunakan minimarket
Baca juga: Rumah roboh di Tamansari diduga pengaruh cuaca dan bangunan rapuh
Baca juga: GOR Koja ambruk saat dibangun
Sedangkan korban luka dalam peristiwa tersebut adalah warga yang sedang melintas di gang bagian sisi kanan gedung dan tertimpa tembok pembatas dari lantai. 2 gedung.
Saat ini sedang dilaksanakan evakuasi oleh Tim Pemadam Kebakaran dan dinas kesehatan, Serta BPBD DKI Jakarta.
Yusri juga meminta awak media untuk bersabar karena pihaknya sedang olah Tempat Kejdian Perkara (TKP) guna mengetahui penyebab robohnya bangunan.
"Data sementara korban jiwa nihil, hanya tiga orang luka dan untuk kerugian materiil masih dalam proses penghitungan," pungkasnya.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020
Tags: