Kediri (ANTARA) - Puluhan penumpang di Stasiun Kediri, Jawa Timur, mendapatkan layanan kesehatan gratis sehingga diharapkan penumpang kereta api selalu terjaga kondisi kesehatannya dan bila terdapat penumpang yang mengalami gangguan kesehatan bisa segera ditangani.

"Pelayanan kesehatan gratis yang dapat dinikmati para penumpang adalah pemeriksaan fisik dasar, di antaranya pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, kolesterol, asam urat, pengukuran berat badan, konsultasi medis dengan dokter, dan pelayanan obat," kata Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko saat dikonfirmasi di Kediri, Sabtu.

Pihaknya mengungkapkan kesehatan merupakan suatu faktor yang sangat berharga di dalam hidup, termasuk saat menggunakan transportasi umum seperti kereta api.

Baca juga: KAI Sumut sediakan pemeriksaan kesehatan gratis

Guna meningkatkan kesehatan terlebih di dalam angkutan, PT KAI Daop 7 Madiun menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis. Selain di Stasiun Kediri, juga terdapat empat stasiun besar lainnya yang juga melakukan layanan yang sama, yakni Stasiun Madiun, Kertosono, dan Stasiun Blitar.

Ia menyebut, di Stasiun Kediri ada 35 penumpang yang memeriksakan kesehatannya. Sedangkan, di stasiun lain juga cukup banyak, ada 55 penumpang di Stasiun Madiun, 34 penumpang di Stasiun Kertosono, dan 36 penumpang di Stasiun Blitar.

Pihaknya mengungkapkan, animo penumpang memang cukup baik. Mereka sangat senang memeriksakan kesehatannya. Mereka juga bisa konsultasi tentang kesehatan, sehingga jika ada masalah kesehatan lainnya bisa langsung ditangani.

Lokasi pelayanan kesehatan tersebut diadakan di zona stasiun, sehingga penumpang yang sedang menunggu jadwal keberangkatan maupun turun dari KA dapat memanfaatkan fasilitas tersebut.

Baca juga: KAI beri layanan gratis periksa kesehatan di Stasiun Pasar Senen

Layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan tambahan setelah sebelumnya di stasiun sudah tersedia pos kesehatan yang bisa dimanfaatkan oleh penumpang secara gratis.

Tidak hanya itu, selama angkutan Natal dan Tahun Baru 2019-2020 juga terdapat posko kesehatan yang bekerjasama dengan pihak eksternal. PT KAI juga menyediakan ruang laktasi untuk ibu menyusui serta fasilitas kursi roda bagi para penumpang yang membutuhkan.

PT KAI juga memiliki klinik mediska yang lokasinya dekat dengan stasiun dan telah bekerjasama dengan fasilitas kesehatan milik pemerintah maupun swasta di sepanjang jalur KA. Klinik tersebut tujuannya untuk melayani penumpang yang sakit atau dalam kondisi kegawatdaruratan kemudian harus dirujuk ke rumah sakit.

PT KAI mengimbau agar penumpang dapat memaksimalkan seluruh fasilitas kesehatan yang telah disediakan KAI ini. Dengan kegiatan tersebut, diharapkan para penumpang kereta api selalu terjaga kondisi kesehatannya. Dan bila terdapat penumpang yang mengalami gangguan kesehatan, bisa segera ditangani. (*)