Jakarta (ANTARA) - Samsung dikabarkan akan mengganti penamaan ponsel andalan seri Galaxy S, penerus Galaxy S10 disebut akan menjadi Galaxy S20, bukan Galaxy S11.

Dikutip dari laman Phone Arena, versi super premium untuk meneruskan Galaxy S10 versi 5G akan dinamai Galaxy S20 Ultra, dengan layar sebesar 6,9 inci. Ponsel ini akan dilengkapi dengan kamera telephoto 2x, yang dapat mengambil foto antara 1x dan 5x zoom optical serta baterai besar 5.000mAh.

Schnailcase, pembuat selubung ponsel, mendapatkan informasi dari salah satu pemasok bahwa Samsung berencana untuk menghapus lini "e" untuk andalan versi termurah, maka itu, untuk menggantikan Galaxy S10e, perusahaan asal Korea Selatan ini akan membuat Galaxy S20.

Galaxy S20 yang sebesar 6,2 inci ini akan memiliki triple kamera yang terdiri dari ultra-wide, kamera utama 108MP dan kamera dengan zoom optical 5x.

Ponsel ini akan dibekali dengan chip Snapdragon untuk Amerika Serikat dan Exynos 990 untuk beberapa pasar seperti Eropa. Chip ini akan disandingkan dengan konfigurasi RAM dan ROm 8GB+128GB serta baterai 4.000mAH.

Untuk segmen tengah, tipster Ishan Agarwal mendapat informasi Samsung akan membuat Galaxy S20+ dengan layar AMOLED sebesar 6,7 inci.

Galaxy S20+ akan dibekali dengan empat kamera belakang, berupa tiga sensor yang ada di Galaxy S20 ditambah dengan Time-of-Flight yang dapat mengambil gambar augmented reality atau AR.

Ponsel ini dikabarkan akan menggunakan RAM 12GB dan kapasitas internal 256GB dengan baterai 4.500mAh.

Samsung Galaxy S20, S20+ dan S20 Ultra dikabarkan akan diluncurkan pada 11 Februari 2020, sementara pra-pemesanan mulai 21 atau 28 Februari.

Baca juga: Samsung Galaxy S20 akan gantikan S11?

Baca juga: Samsung Galaxy S10 Lite bakal dibekali baterai raksasa

Baca juga: Samsung keluarkan software perbaikan fingerprint Galaxy S10