Kemarin, Presiden ke Pasar Djohar hingga pintu Gerindra buat Dhani
31 Desember 2019 08:38 WIB
Arsip-Musisi Ahmad Dhani (kedua kiri) memotong nasi tumpeng usai bebas dari Lembaga Permasyarakatan Kelas I Cipinang di rumahnya, Jakarta, Senin (30/12/2019). Ahmad Dhani resmi bebas usai menjalani masa tahanan selama 11 bulan atas kasus ujaran kebencian. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.
Jakarta (ANTARA) - Beberapa berita politik kemarin (Senin, 30/12) menjadi perhatian pembaca dan masih menarik untuk dibaca kembali, dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Pasar Djohar, Semarang, Jawa Tengah hingga Gerindra membuka pintu bagi Ahmad Dhani untuk berjuang bersama-sama dalam politik.
Berikut lima berita politik kemarin yang masih menarik untuk dibaca kembali:
Jokowi ke Pasar Djohar tinjau progres pembangunan
Presiden Joko Widodo berkunjung ke Pasar Djohar, Kota Semarang untuk meninjau progres pembangunan yang telah dimulai sejak 2018.
Presiden tiba di lokasi pasar pada Senin sekitar pukul 09.30 WIB didampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Selengkapnya baca di sini
Presiden bersepeda sambangi Kota Lama Semarang
Presiden Joko Widodo meninjau pembangunan revitalisasi Kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah untuk mempromosikan pariwisata di daerah itu.
Setelah bersepeda dari Alun-Alun Semarang pada Senin, Presiden yang didampingi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, menuju kawasan kota lama.
Selengkapnya baca di sini
Dahnil jelaskan alasan Prabowo gandeng Sjafrie jadi penasihat khusus
Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar-lembaga Dahnil Anzar Simanjuntak membenarkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menunjuk kawan lamanya di Akademi Militer Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin sebagai penasihat khusus.
"Pak Sjafrie punya latar belakang pengalaman yang panjang sebagai Wamenhan dan Sekjen Kemhan, serta pengalaman-pengalaman lain sebagai mantan perwira TNI," katanya, kepada wartawan, di Jakarta, Senin.
Selengkapnya baca di sini
PKS kritik rencana Presiden terbitkan Perpres KPK
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengkritik rencana Presiden Joko Widodo yang akan menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) tentang KPK
Dia menilai, isi Perpres seharusnya tidak dalam rangka untuk mengesankan dan menentukan posisi KPK di bawah lembaga Kepresidenan.
Selengkapnya baca di sini
Gerindra "buka pintu" untuk Dhani berjuang di politik
Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan partainya "membuka pintu" bagi Ahmad Dhani apabila ingin berjuang bersama-sama dalam politik.
Namun, kata Ahmad Riza Patria di Jakarta, Senin harus sejalan dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) partai.
Selengkapnya baca di sini
Berikut lima berita politik kemarin yang masih menarik untuk dibaca kembali:
Jokowi ke Pasar Djohar tinjau progres pembangunan
Presiden Joko Widodo berkunjung ke Pasar Djohar, Kota Semarang untuk meninjau progres pembangunan yang telah dimulai sejak 2018.
Presiden tiba di lokasi pasar pada Senin sekitar pukul 09.30 WIB didampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Selengkapnya baca di sini
Presiden bersepeda sambangi Kota Lama Semarang
Presiden Joko Widodo meninjau pembangunan revitalisasi Kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah untuk mempromosikan pariwisata di daerah itu.
Setelah bersepeda dari Alun-Alun Semarang pada Senin, Presiden yang didampingi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, menuju kawasan kota lama.
Selengkapnya baca di sini
Dahnil jelaskan alasan Prabowo gandeng Sjafrie jadi penasihat khusus
Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar-lembaga Dahnil Anzar Simanjuntak membenarkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menunjuk kawan lamanya di Akademi Militer Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin sebagai penasihat khusus.
"Pak Sjafrie punya latar belakang pengalaman yang panjang sebagai Wamenhan dan Sekjen Kemhan, serta pengalaman-pengalaman lain sebagai mantan perwira TNI," katanya, kepada wartawan, di Jakarta, Senin.
Selengkapnya baca di sini
PKS kritik rencana Presiden terbitkan Perpres KPK
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengkritik rencana Presiden Joko Widodo yang akan menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) tentang KPK
Dia menilai, isi Perpres seharusnya tidak dalam rangka untuk mengesankan dan menentukan posisi KPK di bawah lembaga Kepresidenan.
Selengkapnya baca di sini
Gerindra "buka pintu" untuk Dhani berjuang di politik
Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan partainya "membuka pintu" bagi Ahmad Dhani apabila ingin berjuang bersama-sama dalam politik.
Namun, kata Ahmad Riza Patria di Jakarta, Senin harus sejalan dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) partai.
Selengkapnya baca di sini
Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2019
Tags: