Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Agung Wicaksono mengatakan sebanyak 80 persen wilayah di Jakarta sudah terlayani oleh kendaraan umum yang dibina oleh Badan Usaha Milik Daerah itu.
"Sebesar 80 persen wilayah di Jakarta sudah terjangkau oleh layanan Transjakarta. Dalam jarak 500 meter warga sudah dapat menemukan kendaraan umum seperti BRT atau paling banyak melalui Jak Lingko yaitu mikrotrans," kata Agung dalam pemaparannya untuk konferensi pers akhir tahun di Plaza Indonesia, Senin.
Dengan akses kendaraan umum yang lebih banyak itu, Agung mengatakan sebanyak 25 persen warga Jakarta telah mengakses layanan transportasi terintegrasi di Ibu Kota.
Baca juga: Transjakarta sebut aksi pegawai magang sudah ditangani HRD
Baca juga: Ancol-Dishub-Transjakarta kolaborasi lalin pergantian tahun 2019
Baca juga: Pergantian tahun baru,Transjakarta siapkan bus gratis Kemayoran-Ancol
Agung mengatakan pihaknya ingin meningkatkan jumlah pengguna kendaraan umum dengan meningkatkan juga layanan Transjakarta yang terjangkau oleh masyarakat.
"Kami harap tahun depan masyarakat dapat cakupan kendaraan umum yang terjangkau dalam jarak 500 meter oleh masyarakat dapat menjadi 90 persen karena ini juga diamanatkan oleh Pemprov DKI untuk memperbanyak layanan angkutan umum," kata Agung.
Agung mengatakan hingga Desember 2019, Transjakarta meraih angka sebesar 998.658 untuk jumlah penumpang dalam satu hari pada Senin (13/12).
Angka tersebut menunjukan semakin banyak masyarakat Jakarta yang menggunakan Transjakarta sebagai transportasi umum untuk mobilisasi.
Untuk diketahui hingga saat ini Transjakarta memiliki armada sebanyak 3.888 yang terdiri dari mikro trans, Bus Rapid Transit (BRT), dan Transjakarta cares.
Selain itu terdapat 13 koridor untuk BRT dan 67 rute mikrotrans yang direncanakan akan terus ditambah pada tahun depan.
Transjakarta telah melayani 80 persen wilayah Jakarta
30 Desember 2019 19:17 WIB
Direktur Utama Transjakarta Agung Wicaksono memaparkan pencapaian Transjakarta selama 2019, Senin (30/12/2019). (ANTARA/ Livia Kristianti)
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019
Tags: