Biak (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan perdagangan (Disperindag) Kabupaten Biak Numfor, Papua melakukan pengecekan pengawasan gudang penyimpanan stok beragam jenis kebutuhan bahan pokok menyambut hari raya Natal 25 Desember dan Tahun Baru 1 Januari 2020 di berbagai distributor.

"Hasil pemeriksaan lapangan di sejumlah gudang milik distributor tempat menyimpan bahan pokok kami pastikan mencukupi untuk dua hingga tiga bulan ke depan memenuhi kebutuhan hari besar keagamaan Natal dan tahun baru," ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Biak Yubelius Usior selepas meninjau gudang distributor Biak, Rabu.

Ia mengharapkan, ketersediaan berbagai kebutuhan bahan pokok maka dipastikan akan menjawab kebutuhan semua warga Biak Numfor yang akan merayakan Natal dan Tahun Baru 1 Januari 2020.

Tujuan pemeriksaan gudang distributor, menurut Yubelius, untuk mengecek stok yang dimiliki distributor pemasok bahan pokok untuk keperluan warga.

Sedangkan tujuan lain dengan pemeriksaan di gudang distributor, menurut Kadisperindag Yubelius, untuk mencegah adanya peredaran barang kedaluarsa kebutuhan pokok yang beredar di pasar saat permintaan mulai meningkat.

"Saya harapkan selama memasuki hari besar keagamaan Natal dan tahun baru beragam kebutuhan pokok seperti beras, tepung tergu, minyak goreng, gula pasir, daging ayam, telur ayam dan jenis minuman tetap terpenuhi dengan aman,"ungkapnya.

Sebelumnya, Kepala Sub divisi regional Bulog Biak Amirullah mengatakan, stok beras untuk memenuhi kebutuhan warga Biak dan Supiori menyambut hari raya Natal sangat mencukupi hingga tiga bulan ke depan.

"Stok kebutuhan bahan pokok beras dimiliki Bulog subdivre Biak mencapai 3.000 ton lebih, ya jumlah ini dapat bertahan hingga empat sampai lima bulan kedepan,"ungkapnya.

Hingga H-7 hari raya Natal harga beragam kebutuhan bahan pokok masih relatif stabil beras medium Rp10.350/kg jenis premium bervariasi Rp13.500 hingga Rp15 ribu/kg tergantung dengan merek dan kualitas.

Sedangkan gula pasir kemasan biasa Rp15.000/kg, tepung terigu kemasan bermerek Rp13.500 hingga Rp15.000/kg, minyak goreng Rp16.000/liter, telur ayam Rp55 ribu/rak dan daging ayam Rp37 ribu/kg.

Baca juga: Disperindag Biak perketat pengawasan peredaran barang kedaluwarsa

Baca juga: Disperindag Biak operasikan bengkel kerja produksi kayu