Jakarta (ANTARA) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tengah pekan ini diprediksi bergerak variatif ditengah minimnya sentimen positif.
IHSG dibuka menguat 7,07 poin atau 0,11 persen ke posisi 6.190,58. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 1,5 poin atau 0,15 persen menjadi 993,62.
"IHSG diperkirakan akan bergerak "mixed" ditengah minimnya katalis positif di pasar, meski pelaku pasar menantikan adanya aksi "window dressing" di penghujung tahun 2019 ini," kata Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah di Jakarta, Rabu.
Baca juga: IHSG Rabu dibuka menguat 7,07 poin
"Window dressing" adalah strategi yang dilakukan oleh manajer investasi maupun perusahaan terbuka untuk mempercantik portofolio atau performa laporan keuangan sebelum ditampilkan kepada para pemegang saham.
Dari Amerika Serikat (AS), Menteri Pertanian Sonny Perdue mengatakan Presiden AS Donald Trump ada keinginan untuk membatalkan tarif baru yang sudah dijadwalkan akan berlaku mulai 15 Desember untuk barang-barang China. Menurutnya hal ini bisa terjadi jika pihak China ada pergerakan untuk mendorong untuk tidak melakukan menerapkan tarif.
Di pihak lain, Asisten Menteri Perdagangan China Ren Hongbin mengatakan bahwa China berharap untuk membuat kesepakatan dengan AS sesegera mungkin.
Baca juga: IHSG ditutup menguat, ditopang aksi "window dressing"
Menanggapi hal tersebut, banyak pihak berkeyakinan bahwa tarif Desember bisa dihindari apabila kedua negara berhasil menandatangani kesepakatan Fase I, namun adanya kebuntuan akhirnya menghambat proses penandatangan.
Dari domestik, pertumbuhan pembiayaan ekonomi termasuk kredit dan sejenisnya melambat cukup dalam. Pertumbuhan pembiayaan ekonomi pada Oktober 2019 hanya 5,6 persen, relatif jauh lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan pada posisi Oktober 2018 sebesar 14,83 persen dan juga menurun jika dibandingkan dengan September 2019 7,27 persen.
Bursa saham regional Asia siang ini antara lain indeks Nikkei melemah 50,9 poin atau 0,22 persen ke 23.359,3, indeks Hang Seng melemah 2,6 poin atau 0,01 persen ke 26.434, dan indeks Straits Times menguat 10,04 poin atau 0,32 persen ke posisi 3.172,93.
IHSG tengah pekan diprediksi bergerak variatif
11 Desember 2019 09:32 WIB
Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (1/11/2019). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/ama.
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2019
Tags: