London (ANTARA) - Saham-saham Inggris ditutup sedikit lebih rendah pada perdagangan Selasa (10/12), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London melemah 0,28 persen atau 20,14 poin, menjadi 7.213,76 poin.
Ashtead Group, sebuah perusahaan penyewaan peralatan industri Inggris, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 6,17 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan teknik berbasis di Inggris Rolls-Royce Holdings yang jatuh 3,31 persen, serta perusahaan jaringan supermarket WM Morrison Supermarket merosot 3,26 persen.
Di sisi lain, Hikma Pharmaceuticals, sebuah perusahaan farmasi multinasional Inggris, terangkat 1,78 persen, merupakan peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan multinasional produsen farmasi, peralatan medis, dan barang konsumsi Glaxosmithkline yang meningkat sebesar 1,26 persen, serta perusahaan produsen produk kesehatan, kebersihan dan produk rumah tangga Reckitt Benckiser Group naik 0,96 persen.
Indeks FTSE-100 Inggris ditutup melemah 0,28 persen
11 Desember 2019 05:18 WIB
Bursa saham Inggris, FTSE 100. (uk.reuters.com)
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019
Tags: