Jakarta (ANTARA) - Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Istiono mengatakan, pihaknya akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas bila terjadi antrean panjang di perlintasan kereta api Purwosari, Solo, Jawa Tengah.
Pasalnya jalur perlintasan kereta api ini cukup padat, tercatat jalur ini dilintasi kereta sebanyak 136 kali per hari, dan pengalihan arus akan dilakukan saat puncak arus mudik Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
"Pengalihan arus bila antrean panjang, karena kepadatan ini bisa diprediksi sampai koordinat antarperempatan," kata Irjen Istiono melalui siaran pers, Selasa.
Baca juga: Survei Kemenhub: Tol Jakarta-Cikampek favorit mudik akhir tahun
Untuk itu Polresta Solo diminta sigap untuk melakukan rekayasa lalu lintas.
"Polresta Solo melakukan langkah antisipasi bagaimana mengatur lalu lintas supaya antrean (kendaraan) dikelola dengan baik," katanya.
Rekayasa lalu lintas ini hanya solusi sementara untuk memperlancar arus kendaraan selama arus mudik dan arus balik Natal dan Tahun Baru.
Baca juga: Menhub: Pelabuhan Merak-Bakauheni lebih padat saat libur Natal
Sementara solusi jangka panjang adalah rencana pembangunan flyover yang akan mulai didirikan pada tahun 2020.
"Flyover baru dibangun bulan Januari tahun depan," katanya.
Kakorlantas Polri beserta rombongan mengecek jalur Tol Trans Jawa pada Senin (9/12) hingga Rabu (11/12) untuk melihat kesiapan pengamanan di Tol Trans Jawa dan jalur Pantura jelang perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Baca juga: Kemenhub buka pendaftaran mudik gratis Natal-Tahun Baru
Dari hasil pengecekan, Istiono menyebut Polda Jawa Barat dan polres-polres sudah mempersiapkan dengan baik terkait rencana rekayasa lalu lintas dan pengerahan personel lalu lintas.
Selain itu kondisi jalan di jalur arteri dan jalur menuju tempat-tempat wisata di Jawa Barat, sudah baik.
Polri rekayasa lalin di perlintasan KA Purwosari saat mudik Natal
10 Desember 2019 15:41 WIB
Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono (kedua kanan) saat mengecek kondisi lalu lintas di perlintasan kereta api Purwosari, Solo, Jawa Tengah. (ANTARA/ HO-Korlantas Polri)
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2019
Tags: