Brussels (ANTARA) - Ribuan orang saling bergandengan tangan membentuk rantai manusia di pusat kota Brussels pada Minggu guna menarik perhatian publik akan perlunya aksi darurat dan solidaritas terhadap perubahan iklim.
Sekitar 2.400 orang berpartisipasi dalam aksi damai, menurut polisi, yang mengelilingi parlemen federal Belgia serta Istana Kerajaan.
Aksi selama dua jam tersebut terjadi saat para pembuat kebijakan di seluruh dunia menghadiri Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim, yang berlangsung di Madrid.
"Tujuan utamanya yakni meminta lebih banyak perhatian soal iklim dan bagi pemerintah federal agar mengatasi krisis iklim," kata Julie Van Houtryve, juru bicara salah satu penyelenggara, Koalisi Iklim di Belgia. "Kami butuh solidaritas dan kerja sama antara pemerintah dan para politikus di Belgia."
Sumber: Reuters
Baca juga: Pegiat iklim Greta Thunberg dekati pelabuhan Lisabon
Baca juga: Buka COP 25, Sekjen PBB desak dunia serius tangani darurat iklim
Baca juga: Teknologi bantu mitigasi dan adaptasi perubahan iklim
Ribuan orang di Brussels gelar aksi damai perubahan iklim
9 Desember 2019 09:42 WIB
Warga berunjuk rasa terkait perubahan iklim di Brussels, Belgia, Jumat (20/9/2019). ANTARA FOTO/REUTERS/Yves Herman/foc.
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Maria D Andriana
Copyright © ANTARA 2019
Tags: