Tenis
Thiem vs Djokovic di ATP Finals jadi pertandingan terbaik
6 Desember 2019 20:14 WIB
Petenis Austria Dominic Thiem mengembalikan bola ke arah petenis Serbia Novak Djokovic pada pertandingan ATP Finals di The O2, London, Rabu (13/11/2019). Djokovic kalah dengan skor 7-6 (7-5), 3-6, 6-7 (7-5). ANTARA FOTO/Action Images via Reuters/Tony O'Brien/pras.
Jakarta (ANTARA) - Setelah sebelumnya Asosiasi Tenis Profesional (ATP) menobatkan pertandingan antara Novak Djokovic dan Roger Federer di babak final Wimbledon menjadi laga terbaik 2019 untuk tingkat Grand Slam, kini giliran pertandingan antara Djokovic dan Dominic Thiem di babak penyisihan ATP Finals menjadi yang terbaik untuk kelas ATP Tour.
Dalam turnamen tenis akhir musim ini, posisi Djokovic sempat mengkhawatirkan karena mengalami kekalahan pada babak penyisihan awal sehingga harus memberikan dorongan lebih mendekati semi final.
Ia kembali menjalani pertandingan yang sulit saat menghadapi Thiem, yang hanya mampu unggul di set kedua, sebelum akhirnya ia dikalahkan Thiem 7(5)-6, 3-6, 6(5)-7.
Baca juga: Djokovic VS Federer di Final Wimbledon jadi duel terbaik Grand Slam
"Mungkin itu pertandingan terbaik yang pernah saya mainkan. Semua hal yang hebat terjadi di pertandingan itu. Dia bangkit, saya juga bangkit. Kami memainkan poin yang luar biasa," tutur Thiem, dilansir atptour.com, Jumat.
Dalam turnamen ini, Thiem tidak hanya mengalahkan "Joker", tapi juga menang atas Roger Federer dalam kampanyenya di arena The O2 sehingga memastikan dirinya di semifinal.
"Ini adalah pertandingan terbaik, untuk ini lah saya berlatih sepanjang hidup saya, menghabiskan masa kecil saya. Mengalahkan legenda tenis dan masuk ke semifinal merupakan yang terbaik," pungkas petenis asal Austria ini.
Baca juga: Kalahkan Djokovic, Thiem ke semifinal ATP Finals 2019
Hasil tersebut adalah yang pertama kalinya bagi Thiem berhasil mengalahkan Djokovic di lapangan keras. Selama ini Djokovic telah lama membuktikan dirinya sebagai salah satu petenis yang punya pertahanan terbaik di dunia. Tetapi bahkan kecepatan dan fleksibilitasnya tidak cukup untuk menghalau serangan Thiem.
"Saya pikir dia pantas menang. Dia bermain tenis dengan sangat berani dan mematahkan pertahanan saya. Saya harus menghormati dan memberi selamat padanya," kata Djokovic.
Dalam turnamen tenis akhir musim ini, posisi Djokovic sempat mengkhawatirkan karena mengalami kekalahan pada babak penyisihan awal sehingga harus memberikan dorongan lebih mendekati semi final.
Ia kembali menjalani pertandingan yang sulit saat menghadapi Thiem, yang hanya mampu unggul di set kedua, sebelum akhirnya ia dikalahkan Thiem 7(5)-6, 3-6, 6(5)-7.
Baca juga: Djokovic VS Federer di Final Wimbledon jadi duel terbaik Grand Slam
"Mungkin itu pertandingan terbaik yang pernah saya mainkan. Semua hal yang hebat terjadi di pertandingan itu. Dia bangkit, saya juga bangkit. Kami memainkan poin yang luar biasa," tutur Thiem, dilansir atptour.com, Jumat.
Dalam turnamen ini, Thiem tidak hanya mengalahkan "Joker", tapi juga menang atas Roger Federer dalam kampanyenya di arena The O2 sehingga memastikan dirinya di semifinal.
"Ini adalah pertandingan terbaik, untuk ini lah saya berlatih sepanjang hidup saya, menghabiskan masa kecil saya. Mengalahkan legenda tenis dan masuk ke semifinal merupakan yang terbaik," pungkas petenis asal Austria ini.
Baca juga: Kalahkan Djokovic, Thiem ke semifinal ATP Finals 2019
Hasil tersebut adalah yang pertama kalinya bagi Thiem berhasil mengalahkan Djokovic di lapangan keras. Selama ini Djokovic telah lama membuktikan dirinya sebagai salah satu petenis yang punya pertahanan terbaik di dunia. Tetapi bahkan kecepatan dan fleksibilitasnya tidak cukup untuk menghalau serangan Thiem.
"Saya pikir dia pantas menang. Dia bermain tenis dengan sangat berani dan mematahkan pertahanan saya. Saya harus menghormati dan memberi selamat padanya," kata Djokovic.
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019
Tags: