Pupuk Indonesia raih penghargaan atas strategi pengembangan SDM
5 Desember 2019 12:30 WIB
Direktur SDM dan Tata Kelola PT Pupuk Indonesia (Persero), Winardi (kedua kiri), menerima penghargaan dalam ajang Markplus Institute Award 2019 kategori Resource, Infrastructure and Utility, di Jakarta, Rabu (4/12/2019). ANTARA/Pupuk Indonesia
Jakarta (ANTARA) - PT Pupuk Indonesia (Persero) terus mengembangkan dan memperkuat kompetensi sumber daya manusia (SDM) salah satunya dalam bidang pemasaran sebagai langkah strategis menghadapi tantangan industri ke depan.
Beragam langkah inovatif seperti program sertifikasi SDM bidang pemasaran, leadership development program (LDP), dan program "branding assesment", mendapatkan penghargaan dalam ajang Markplus Institute Award 2019 kategori Resource, Infrastructure and Utility,
"Penghargaan ini salah satu indikator keberhasilan langkah transformasi yang kami lakukan, dan menjadi apresiasi bagi segenap pegawai untuk terus mengembangkan kompetensi, dalam rangka meningkatkan daya saing," kata Direktur SDM dan Tata Kelola PT Pupuk Indonesia (Persero), Winardi, dalam siaran pers di Jakarta, Kamis.
Program sertifikasi SDM bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga pemasar yang semula lebih banyak berperan mendistribusikan produk menjadi memasarkan produk, dengan rata – rata jumlah tenaga pemasar tersertifikasi sebesar 20 persen per-tahun.
Program ini juga sebagai salah satu upaya mendukung program Transformasi Bisnis di PT Pupuk Indonesia (Persero) yang diimplementasikan sejak 2017 sebagai langkah strategis menghadapi tantangan industri ke depan.
Saat ini pelaksanaan program tutorial dan sertifikasi tenaga pemasar sebanyak lebih dari 80 persen dari hasil pemetaan jumlah tenaga pemasar di Pupuk Indonesia Grup yang potensial.
"Sejak program ini dilaksanakan Desember 2018 hingga Desember 2019 telah diikuti sebanyak 368 orang peserta tenaga pemasar," kata Winardi.
Selain itu, Pupuk Indonesia pun memiliki program LDP untuk pegawai tingkat grade I dan II yang di dalamnya terdapat materi tentang competitive strategic yang sangat dibutuhkan dalam peningkatan Kompetensi seorang Leader. Latar belakang program tersebut yakni sebagai wadah pengembangan kepemimpinan yang disiapkan untuk membekali para calon pemimpin perusahaan.
"Program ini telah terlaksana dengan rata – rata jumlah karyawan yang mengikuti sebesar 20% per-tahun atau untuk tahun 2019 sebanyak 237 orang peserta," ujarnya.
Langkah lainnya dalam rangka penguatan SDM yakni program branding assesment di bidang pemasaran, sehingga perlu disiapkan sebuah strategi sebagai pedoman PT Pupuk Indonesia (Persero) beserta anak perusahaan dalam membangun citra perusahaan.
Dengan citra perusahaan yang baik tentunya akan memberikan nilai tambah dalam bersaing dengan perusahaan swasta baik dalam negeri maupun luar negeri.
Baca juga: Pupuk Indonesia Grup sabet tiga penghargaan ASRRAT 2019
Baca juga: Empat anak usaha Pupuk Indonesia boyong penghargaan di SNI Award 2019
Baca juga: Pupuk Kaltim dan Petrokomia Gresik raih penghargaan di Prancis
Beragam langkah inovatif seperti program sertifikasi SDM bidang pemasaran, leadership development program (LDP), dan program "branding assesment", mendapatkan penghargaan dalam ajang Markplus Institute Award 2019 kategori Resource, Infrastructure and Utility,
"Penghargaan ini salah satu indikator keberhasilan langkah transformasi yang kami lakukan, dan menjadi apresiasi bagi segenap pegawai untuk terus mengembangkan kompetensi, dalam rangka meningkatkan daya saing," kata Direktur SDM dan Tata Kelola PT Pupuk Indonesia (Persero), Winardi, dalam siaran pers di Jakarta, Kamis.
Program sertifikasi SDM bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga pemasar yang semula lebih banyak berperan mendistribusikan produk menjadi memasarkan produk, dengan rata – rata jumlah tenaga pemasar tersertifikasi sebesar 20 persen per-tahun.
Program ini juga sebagai salah satu upaya mendukung program Transformasi Bisnis di PT Pupuk Indonesia (Persero) yang diimplementasikan sejak 2017 sebagai langkah strategis menghadapi tantangan industri ke depan.
Saat ini pelaksanaan program tutorial dan sertifikasi tenaga pemasar sebanyak lebih dari 80 persen dari hasil pemetaan jumlah tenaga pemasar di Pupuk Indonesia Grup yang potensial.
"Sejak program ini dilaksanakan Desember 2018 hingga Desember 2019 telah diikuti sebanyak 368 orang peserta tenaga pemasar," kata Winardi.
Selain itu, Pupuk Indonesia pun memiliki program LDP untuk pegawai tingkat grade I dan II yang di dalamnya terdapat materi tentang competitive strategic yang sangat dibutuhkan dalam peningkatan Kompetensi seorang Leader. Latar belakang program tersebut yakni sebagai wadah pengembangan kepemimpinan yang disiapkan untuk membekali para calon pemimpin perusahaan.
"Program ini telah terlaksana dengan rata – rata jumlah karyawan yang mengikuti sebesar 20% per-tahun atau untuk tahun 2019 sebanyak 237 orang peserta," ujarnya.
Langkah lainnya dalam rangka penguatan SDM yakni program branding assesment di bidang pemasaran, sehingga perlu disiapkan sebuah strategi sebagai pedoman PT Pupuk Indonesia (Persero) beserta anak perusahaan dalam membangun citra perusahaan.
Dengan citra perusahaan yang baik tentunya akan memberikan nilai tambah dalam bersaing dengan perusahaan swasta baik dalam negeri maupun luar negeri.
Baca juga: Pupuk Indonesia Grup sabet tiga penghargaan ASRRAT 2019
Baca juga: Empat anak usaha Pupuk Indonesia boyong penghargaan di SNI Award 2019
Baca juga: Pupuk Kaltim dan Petrokomia Gresik raih penghargaan di Prancis
Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019
Tags: