Pangkalpinang, (ANTARA) - Anggota DPR RI Zuristyo Firmadata mengatakan penerapan konsep otonomi daerah di negeri ini jangan sampai setengah hati sehingga tidak berjalan sesuai dengan keinginan rakyat.
"Otonomi daerah harus dipertahankan. Akan tetapi, pemerintah harus memegang kendali itu jangan sampai terjadi otonomi setengah hati dan setengah jadi," kata wakil rakyat asal Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung itu di Pangkalpinang, Senin.
Zuristyo Firmadata menjelaskan bahwa otonomi daerah itu tetap harus jalan karena ini memberi ruang kepada daerah untuk berkreasi, berinovasi, dan berkontribusi terhadap negara.
"Daerah bisa berkreasi dalam membangun dan memajukan daerahnya karena mereka yang lebih tahu dan paham keadaan daerahnya dan apa yang menjadi kebutuhan mereka," katanya menjelaskan.
Baca juga: Senator termuda akan mengurusi perkara otonomi daerah
Baca juga: Dirjen Otda akan koreksi perda diskriminatif dan intoleran
Baca juga: Agun akui perlunya evaluasi pelaksanaan otonomi daerah
Menurut Zuristyo Firmadata, tidak semua persoalan daerah itu harus dikendalikan pemerintah pusat karena banyak persoalan di daerah yang hanya bisa diatasi pemerintah daerah.
"Kalau semuanya diserahkan kepada pemerintah pusat, tentu repot juga. Jadi, otonomi daerah itu harus tetap dijaga dan dijalankan," katanya menegaskan.
Politikus Partai NasDem itu menekankan bahwa konsep otonomi daerah harus berjalan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan sepenuhnya berjalan secara benar atau tidak setengah jadi.
"Intinya otonomi daerah itu harus berjalan sesuai dengan konsepnya dan peraturan perundang-undangan," katanya menandaskan.
DPR RI: Otonomi daerah jangan setengah hati
2 Desember 2019 14:05 WIB
Anggota DPR RI Zuristyo Firmadata. ANTARA/Ahmadi
Pewarta: Ahmadi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2019
Tags: