Jakarta (ANTARA) - Kementerian Sosial Republik Indonesia menggelar jalan sehat bersama 1.000 penyandang disabilitas untuk memeringati Hari Penyandang Disabilitas Internasional 2019.

"Hari ini kita berjalan sehat, berolahraga dengan teman-teman disabilitas dalam rangkaian memeringati Hari Disabilitas Internasional," kata Menteri Sosial (Mensos) RI Juliari P. Batubara di dalam rangkaian acara yang digelar di Car Free Day Jakarta, Minggu.

Mensos Juliari mengatakan selain untuk memeringati Hari Disabilitas Internasional, acara tersebut juga digelar untuk meningkatkan kesadaran kepada masyarakat bahwa masih banyak saudara-saudara disabilitas yang membutuhkan perlakuan yang setara dengan masyarakat pada umumnya.

Dani Aditya, salah satu penyandang disabilitas yang menampilkan stand-up comedy di afara itu, mengatakan dirinya sangat senang dengan acara peringatan tersebut.

Sebagai penyandang tunadaksa yang memiliki banyak talenta, Dani, dalam pesannya, ingin diperlakukan sama dengan orang-orang normal pada umumnya.

"Saya ingin dianggap seperti anak normal. Saya ingin juga tawuran. Tapi tidak ada yang ngajak tawuran," katanya bergurau dalam pertunjukan stand-up yang ia tampilkan di hadapan para penyandang disabilitas lainnya.

Baca juga: Indonesia komitmen wujudkan inklusi disabilitas

Menteri Sosial Juliari P. Batubara bersama Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Edi Suharto mengajak 1.000 penyandang disabilitas, mulai dari tunarungu, tunanetra, tunawicara, tunadaksa dan banyak lainnya untuk jalan sehat di sepanjang Jalan Sudirman, Jakarta.

Mensos menyapa peserta dan memberi sambutan semangat kepada seluruh peserta penyandang disabilitas di depan FX Sudirman.

Baca juga: Kemensos gelar Hari Disabilitas Internasional wujudkan inklusi

Mensos juga melakukan pelepasan sekaligus jalan sehat bersama peserta gerak jalan sehat kelompok pertama dan kelompok kedua.

Acara dilanjutkan dengan pelepasan balon udara dan sejumlah hiburan yang dimeriahkan oleh para penyandang disabilitas.

Baca juga: Penanganan disabilitas bukan karena kasihan tapi pemenuhan hak

Hari Penyandang Disabilitas Internasional dirayakan pada setiap 3 Desember di berbagai negara, salah satunya di Indonesia.