Sri Mulyani minta ASN Kemenkeu dukung penyederhaan regulasi
29 November 2019 18:56 WIB
Menkeu Sri Mulyani Indrawati saat melantik pejabat eselon II, III dan IV dan fungsional di Gedung Juanda Kemenkeu, Jakarta, Jumat (29/11/2019). ANTARA/Dewa Wiguna/pri. (ANTARA/Dewa Wiguna)
Jakarta (ANTARA) - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menekankan agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mendukung penyederhanaan regulasi dan efisiensi birokrasi.
"Kita harus merespons terhadap prioritas dan program utama itu dalam rangka meningkatkan reformasi dan menjaga agar regulasi semakin sederhana dan efisien, dan harus meningkatkan kemampuan dari birokrasi," kata Sri Mulyani di Jakarta, Jumat.
Sri Mulyani juga mendorong agar para pegawai di Kemenkeu untuk meningkatkan kapasitas untuk melayani masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu juga mengingatkan kepada pegawai setempat agar tidak semena-mena menggunakan jabatan yang dimiliki.
"Seluruh pejabat fungsional tidak ada perbedaan, semua harus memiliki sikap meningkatkan kompetensi, profesionalitas, integritas di dalam rangka melayani. Tugas kita melayani, meskipun title anda adalah pejabat," tegas Sri Mulyani.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan fokus melakukan pemangkasan birokrasi yang berpotensi menghambat investasi.
Pada pidato pelantikannya, Presiden Jokowi meminta tingkatan jabatan eselon dalam pemerintahan disederhanakan menjadi dua level dan diganti menjadi fungsional.
Instruksi tersebut kemudian direspons kementerian/lembaga salah satunya Kementerian Keuangan yang mulai menghapus jabatan eselon III dan IV.
Baca juga: Sri Mulyani hilangkan sejumlah jabatan eselon III dan IV
Baca juga: Istana jelaskan ASN harus sederhanakan proses kerja
"Kita harus merespons terhadap prioritas dan program utama itu dalam rangka meningkatkan reformasi dan menjaga agar regulasi semakin sederhana dan efisien, dan harus meningkatkan kemampuan dari birokrasi," kata Sri Mulyani di Jakarta, Jumat.
Sri Mulyani juga mendorong agar para pegawai di Kemenkeu untuk meningkatkan kapasitas untuk melayani masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu juga mengingatkan kepada pegawai setempat agar tidak semena-mena menggunakan jabatan yang dimiliki.
"Seluruh pejabat fungsional tidak ada perbedaan, semua harus memiliki sikap meningkatkan kompetensi, profesionalitas, integritas di dalam rangka melayani. Tugas kita melayani, meskipun title anda adalah pejabat," tegas Sri Mulyani.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan fokus melakukan pemangkasan birokrasi yang berpotensi menghambat investasi.
Pada pidato pelantikannya, Presiden Jokowi meminta tingkatan jabatan eselon dalam pemerintahan disederhanakan menjadi dua level dan diganti menjadi fungsional.
Instruksi tersebut kemudian direspons kementerian/lembaga salah satunya Kementerian Keuangan yang mulai menghapus jabatan eselon III dan IV.
Baca juga: Sri Mulyani hilangkan sejumlah jabatan eselon III dan IV
Baca juga: Istana jelaskan ASN harus sederhanakan proses kerja
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019
Tags: