Semarang (ANTARA) - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah meringkus kawanan perampok spesialis truk pengangkut barang yang aksinya dikendalikan narapidana di dua LP berbeda di provinsi ini.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah, Komisaris Besar Polisi Budi Haryanto, di Semarang, Rabu, mengatakan, komplotan ini ditangkap usai merampok sebuah truk yang sedang parkir di wilayah Demak.

Tiga anggota komplotan perampok itu membegal truk pengangkut berbagai jenis barang setelah memperdaya pengemudinya.

Baca juga: Polda Metro tembak kawanan begal truk

Baca juga: Polisi tembak mati begal sadis di Medan


Dari pengungkapan itu, kata dia, diketahui aksi komplotan ini dikendalikan dua napi penghuni LP Kedungpane, Semarang, dan satu LP di Pati.

Haryanto menjelaskan, kedua napi itu memiliki peran masing-masing dalam mengendalikan komplotan. "Ada yang berperan mencari anggota komplotan serta sasarannya, ada yang yang berperan mencarikan pembeli barang hasil curian," katanya.

Ia menuturkan di Demak sudah ada tiga laporan perampokan yang diduga dilakukan komplotan ini, dan perkara ini masih dalam pengembangan untuk mencari otak sekaligus para penadah barang curian. "Komplotan ini biasa beraksi di pantura Demak hingga Pati," katanya.

Komplotan itu, lanjut dia, mengincar truk pengangkut barang yang memiliki nilai jual tinggi.