Humaniora kemarin, limbah reaktor nuklir hingga heli buatan Sukabumi
20 November 2019 07:53 WIB
Limbah radioaktif reflektor reaktor Triga Mark yang akan dipindahkan dari Bandung ke Pusat Teknologi Limbah Radioaktif (PTLR) di Kawasan Nuklir Serpong, Tangerang Selatan, Jumat (15/11), dengan menggunakan kontainer khusus seberat lima ton. (ANTARA/HO-BATAN)
Jakarta (ANTARA) - Beberapa berita humaniora Rabu (20/11) masih menarik disimak pada hari ini mulai dari BATAN yang melimbahkan reaktor nuklir hingga pemuda Sukabumi yang membuat helikopter.
Berikut beberapa berita yang masih menarik untuk dibaca:
BATAN Melimbahkan Reflektor Reaktor Nuklir Triga Mark
Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) berhasil melimbahkan reflektor reaktor nuklir Triga Mark yang sudah digunakan selama 31 tahun, memindahkannya dari Pusat Reaktor Serba Guna di Bandung ke Pusat Teknologi Limbah Radioaktif di Serpong, Tangerang Selatan.
Baca beritanya di sini
Pembuat Helikopter Amatir Sukabumi Ingin Lanjutkan Pembuatan Pesawat
Pembuat helikopter amatir dari Sukabumi, Jujun Junaedi, ingin melanjutkan pembuatan pesawat terbangnya hingga bisa diuji setelah berdiskusi dengan peneliti dari Pusat Teknologi Penerbangan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).
Baca beritanya di sini.
Tiga Peneliti Kemenag Dikukuhkan Sebagai Profesor Riset
Sebanyak tiga peneliti Badan Litbang dan Diklat (Balitbang Diklat) Kementerian Agama RI dikukuhkan sebagai profesor riset pada Selasa di kantor kementerian terkait. Ketiga peneliti yang disematkan gelar tersebut yakni Profesor Muhammad Adlin Sila, Profesor Farida Hanun dan Profesor Idham.
Baca beritanya di sini
Konferensi Musik Indonesia Kedua Bahas Industri Musik Berkelanjutan
Konferensi Musik Indonesia kedua yang akan diselenggarakan pada 23 November 2019 di Gedung Budaya Sabilulungan, Soreang Kabupaten Bandung akan fokus membahas tata kelola industri musik yang adil dan berkelanjutan. Konferensi kedua ini merupakan kelanjutan konferensi musik di Ambon pada 2019.
Baca beritanya di sini
Baca juga: Humaniora kemarin, merkuri hingga hoax El Nino di 2020
Baca juga: Humaniora kemarin, kisah Jawa di Tanah Melayu hingga gugatan KLHK
Berikut beberapa berita yang masih menarik untuk dibaca:
BATAN Melimbahkan Reflektor Reaktor Nuklir Triga Mark
Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) berhasil melimbahkan reflektor reaktor nuklir Triga Mark yang sudah digunakan selama 31 tahun, memindahkannya dari Pusat Reaktor Serba Guna di Bandung ke Pusat Teknologi Limbah Radioaktif di Serpong, Tangerang Selatan.
Baca beritanya di sini
Pembuat Helikopter Amatir Sukabumi Ingin Lanjutkan Pembuatan Pesawat
Pembuat helikopter amatir dari Sukabumi, Jujun Junaedi, ingin melanjutkan pembuatan pesawat terbangnya hingga bisa diuji setelah berdiskusi dengan peneliti dari Pusat Teknologi Penerbangan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).
Baca beritanya di sini.
Tiga Peneliti Kemenag Dikukuhkan Sebagai Profesor Riset
Sebanyak tiga peneliti Badan Litbang dan Diklat (Balitbang Diklat) Kementerian Agama RI dikukuhkan sebagai profesor riset pada Selasa di kantor kementerian terkait. Ketiga peneliti yang disematkan gelar tersebut yakni Profesor Muhammad Adlin Sila, Profesor Farida Hanun dan Profesor Idham.
Baca beritanya di sini
Konferensi Musik Indonesia Kedua Bahas Industri Musik Berkelanjutan
Konferensi Musik Indonesia kedua yang akan diselenggarakan pada 23 November 2019 di Gedung Budaya Sabilulungan, Soreang Kabupaten Bandung akan fokus membahas tata kelola industri musik yang adil dan berkelanjutan. Konferensi kedua ini merupakan kelanjutan konferensi musik di Ambon pada 2019.
Baca beritanya di sini
Baca juga: Humaniora kemarin, merkuri hingga hoax El Nino di 2020
Baca juga: Humaniora kemarin, kisah Jawa di Tanah Melayu hingga gugatan KLHK
Pewarta: Aubrey Kandelila Fanani
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2019
Tags: