Medan (ANTARA) - Sebanyak enam orang korban mengalami luka-luka akibat ledakan bom diMapolrestabes Medan yang dirawat intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Medan telah meninggalkan rumah sakit tersebut, Selasa (19/11).

Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, mengatakan enam orang korban yang mengalami cedera itu yakni empat orang anggota Polri dan dua orang warga masyarakat.

Baca juga: Densus 88 masih selidiki dana tersangka bom bunuh diri

Ia mengatakan, keenam korban itu diperbolehkan pulang ke rumah karena kesehatan mereka sudah mulai kelihatan membaik.

"Jadi, seluruh korban tersebut pada hari ini (Selasa, 19/11) sudah pulang ke rumah masing-masing," ujar Tatan.

Keenam korban yang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, yakni Kompol Abdul Mutolib Kasi Propam Polrestabes Medan, Kompol Sarponi Kasubag Bin Ops Polrestabes Medan, Aipda Deni Hamdani staf Propam Polrestabes Medan, dan Brigadir Juli Chandra Staf Propam Polrestabes Medan.

Kemudian, dua orang warga sipil, yakni Richard Purba, pegawai Honor Lepas (PHL) Polrestabes Medan, dan Ikhwan Muliadi, masyarakat yang sedang mengurus SKCK di Polrestabes Medan.

Baca juga: Polri: 46 orang ditangkap pascabom bunuh diri Polrestabes Medan

Baca juga: Densus 88 tetapkan 30 tersangka kasus bom bunuh diri


Tim Densus 88 Mabes Polri bersama Polda Sumatera Utaratelah menetapkan 30 orang sebagai tersangka terkait dengan kasus bom di Mapolrestabes Medan.
Sebelumnya jumlah tersangka kasus bom bunuh diri sebanyak 26 orang.

Namun ada penambahan 4 orang lagi tersangka yang terlibat dalam kasus bom di Mapolrestabes Medan.

Keempat tersangka baru itu, ditangkap Tim Densus 88, Senin malam (18/11) di wilayah hukum Polrestabes Medan.

Hingga Selasa (19/11) sekira pukul 14.30 WIB, total tersangka sudah mencapai 30 orang.

Baca juga: Tersangka bom bunuh diri di Medan bertambah, total 23 orang

Sebelumnya, ledakan bom terjadi di Mapolrestabes Medan di Jalan HM Said Medan, Rabu (13/11) sekira pukul 08.35 WIB.

Ledakan bom bunuh diri itu dilakukan RMN (24).Pelaku meledakkan diri di sekitar kantin Polrestabes Medan, mengakibatkan enam orang terluka yakni 4 orang polisi, 2 orang warga sipil.

Baca juga: Kapolda Sumut : Para tersangka sempat latihan di Tanah Karo