Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Kehutanan Jakarta Utara berencana menanam pohon tabebuya kuning di lokasi bekas penggusuran Jalan Agung Perkasa VIII, Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok.

"Sekitar 50 pohon tabebuya kuning akan ditanam di sepanjang jalan tersebut. Antarpohon ditanam dengan jarak lima meter," kata Kepala Suku Dinas Kehutanan Jakarta Utara Putut Widya Martata, Selasa.

Putut menjelaskan, petugas sedang melakukan penebangan pohon kering di sepanjang jalan tersebut. Penebangan juga dilakukan pada sejumlah pohon yang berada di bantaran saluran air Penghubung (PHB) Gedong.

Penataan dan penanaman pohon bekerjasama dengan Suku Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air untuk melihat peta lahan kosong sebagai media tanam.

Tak hanya tabebuya kuning, pihaknya pun akan menanam tanaman dalam media pot. Penanaman dilakukan guna mengurangi dampak polusi udara di sekitar jalan tersebut.

Baca juga: Pohon tabebuya dan pule akan hiasi trotoar Kantor Wali Kota Jakbar
Baca juga: Surabaya bertabur Tabebuya


Pemerintah Kota Jakarta Utara dibantu 1.500 personel gabungan dari kepolisian, satpol PP dan PPSU melakukan penertiban bangunan di Jalan Sunter Agung Perkasa VIII, Kamis (14/11).

Penataan itu dilakukan untuk mendukung program pemerintah menormalisasi saluran air sepanjang 400 meter dengan lebar sekitar enam meter. Wilayah tersebut rawan terjadinya genangan saat musim hujan.