Indeks FTSE-100 Inggris ditutup naik tipis 0,07 persen
19 November 2019 04:56 WIB
Ilustrasi - Para pekerja berdiskusi di antara papan informasi pergerakan saham di Bursa Efek London, Inggris. (REUTERS/Paul Hackett) (Reuters)
London (ANTARA) - Saham-saham Inggris ditutup sedikit lebih tinggi pada perdagangan Senin (18/11/2019), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London naik tipis 0,07 persen atau 4,76 poin, menjadi 7.307,70 poin.
NMC Health, perusahaan penyedia layanan kesehatan swasta, melonjak 5,74 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan manajer investasi di Inggris dan luar negeri M&G serta perusahaan rantai supermarket terbesar kedua di Inggris J Sainsbury, yang masing-masing meningkat sebesar 3,27 persen dan 2,34 persen.
Baca juga: Indeks FTSE-100 Inggris berakhir naik 0,14 persen
Sementara itu, Aviva, sebuah perusahaan asuransi multinasional Inggris, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya jatuh 4,58 persen.
Disusul oleh saham Burberry Group, sebuah perusahaan fashion mewah Inggris, yang merosot 3,21 persen, serta perusahaan ilmu pengetahuan dan kimia global Johnson Matthey turun 2,19 persen.
Baca juga: Bursa saham Inggris merosot, Indeks FTSE-100 ditutup turun 0,42 persen
NMC Health, perusahaan penyedia layanan kesehatan swasta, melonjak 5,74 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan manajer investasi di Inggris dan luar negeri M&G serta perusahaan rantai supermarket terbesar kedua di Inggris J Sainsbury, yang masing-masing meningkat sebesar 3,27 persen dan 2,34 persen.
Baca juga: Indeks FTSE-100 Inggris berakhir naik 0,14 persen
Sementara itu, Aviva, sebuah perusahaan asuransi multinasional Inggris, mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya jatuh 4,58 persen.
Disusul oleh saham Burberry Group, sebuah perusahaan fashion mewah Inggris, yang merosot 3,21 persen, serta perusahaan ilmu pengetahuan dan kimia global Johnson Matthey turun 2,19 persen.
Baca juga: Bursa saham Inggris merosot, Indeks FTSE-100 ditutup turun 0,42 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019
Tags: