SEA Games 2019
Indra Sjafri isyaratkan Evan-Zulfiandi pemain senior tim SEA Games
16 November 2019 23:48 WIB
Gelandang timnas senior Evan Dimas mengikuti latihan bersama timnas U-23 mengikuti latihan di Lapangan G Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2019). Latihan tersebut untuk persiapan melawan timnas Iran U-23 pada laga uji coba jelang SEA Games 2019. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.
Cibinong, Jawa Barat (ANTARA) - Pelatih tim nasional U-23 Indonesia Indra Sjafri mengisyaratkan bahwa Evan Dimas dan Zulfiandi akan menjadi dua pemain senior yang dibawa ke SEA Games 2019.
Menurut Indra, kedua nama tersebut merupakan kepingan 'puzzle' yang sudah lama hilang.
"Saya sudah menemukan kembali kepingan puzzle yang hilang selama bertahun-tahun," ujar Indra di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, Sabtu.
Baca juga: Indra apresiasi uji coba internasional timnas U-23 jelang SEA Games
Juru taktik asal Sumatera Barat itu tidak pernah lupa jasa Evan Dimas dan Zulfiandi yang turut membantu timnas U-19 asuhan Indra Sjafri merebut juara Piala AFF U-19 tahun 2013.
Kemudian, mereka juga membawa timnas U-19, yang masih dilatih Indra, lolos ke putaran final Piala Asia U-19 tahun 2014.
Ketika itu, timnas U-19 melaju usai menaklukkan Korea Selatan dengan skor 3-2 dalam laga terakhir Grup G kualifikasi. Evan Dimas sendiri membuat tiga gol dalam pertandingan tersebut.
"Evan dan Zulfiandi membuat tonggak sejarah. Namun, setelah melawan Korea Selatan, mereka seolah menghilang. Namun, kini mereka kembali," tutur Indra.
Evan Dimas dan Zulfiandi menjadi dua dari lima pemain senior, berusia di atas 22 tahun, yang dipanggil untuk SEA Games 2019.
Baca juga: Indra Sjafri akui kesulitan cari 'striker' untuk SEA Games 2019
Selain mereka, Indra memanggil Manahati Lestusen, Alberto 'Beto' Goncalves dan Hansamu Yama Pranata. Namun, dalam prosesnya, Manahati dipastikan tidak bisa ke SEA Games karena cedera.
Beto juga diketahui masih terus menjalani pemulihan cedera otot paha belakang (hamstring) yang dideritanya. Sementara Hansamu Yama sudah kembali ke klubnya Persebaya.
Sampai saat ini, hanya Evan dan Zulfiandi yang masih berlaga untuk timnas U-23 Indonesia.
Indra masih harus memilih dua dari lima pemain senior tersebut untuk SEA Games 2019. Sebab, sesuai aturan, setiap tim yang berlaga di cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2019 maksimal hanya bisa diperkuat dua pemain senior dari total 20 pemain yang ada di skuat.
Baca juga: Egy Maulana bawa timnas U-23 Indonesia taklukkan Iran 2-1
Pertandingan cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2019 di Filipina berlangsung mulai 25 November 2019.
Indonesia yang ditargetkan meraih medali emas bergabung di Grup B bersama Laos, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam dan juara bertahan Thailand. Laga perdana Indonesia di SEA Games 2019 bergulir pada 26 November 2019 melawan Thailand.
Menurut Indra, kedua nama tersebut merupakan kepingan 'puzzle' yang sudah lama hilang.
"Saya sudah menemukan kembali kepingan puzzle yang hilang selama bertahun-tahun," ujar Indra di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, Sabtu.
Baca juga: Indra apresiasi uji coba internasional timnas U-23 jelang SEA Games
Juru taktik asal Sumatera Barat itu tidak pernah lupa jasa Evan Dimas dan Zulfiandi yang turut membantu timnas U-19 asuhan Indra Sjafri merebut juara Piala AFF U-19 tahun 2013.
Kemudian, mereka juga membawa timnas U-19, yang masih dilatih Indra, lolos ke putaran final Piala Asia U-19 tahun 2014.
Ketika itu, timnas U-19 melaju usai menaklukkan Korea Selatan dengan skor 3-2 dalam laga terakhir Grup G kualifikasi. Evan Dimas sendiri membuat tiga gol dalam pertandingan tersebut.
"Evan dan Zulfiandi membuat tonggak sejarah. Namun, setelah melawan Korea Selatan, mereka seolah menghilang. Namun, kini mereka kembali," tutur Indra.
Evan Dimas dan Zulfiandi menjadi dua dari lima pemain senior, berusia di atas 22 tahun, yang dipanggil untuk SEA Games 2019.
Baca juga: Indra Sjafri akui kesulitan cari 'striker' untuk SEA Games 2019
Selain mereka, Indra memanggil Manahati Lestusen, Alberto 'Beto' Goncalves dan Hansamu Yama Pranata. Namun, dalam prosesnya, Manahati dipastikan tidak bisa ke SEA Games karena cedera.
Beto juga diketahui masih terus menjalani pemulihan cedera otot paha belakang (hamstring) yang dideritanya. Sementara Hansamu Yama sudah kembali ke klubnya Persebaya.
Sampai saat ini, hanya Evan dan Zulfiandi yang masih berlaga untuk timnas U-23 Indonesia.
Indra masih harus memilih dua dari lima pemain senior tersebut untuk SEA Games 2019. Sebab, sesuai aturan, setiap tim yang berlaga di cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2019 maksimal hanya bisa diperkuat dua pemain senior dari total 20 pemain yang ada di skuat.
Baca juga: Egy Maulana bawa timnas U-23 Indonesia taklukkan Iran 2-1
Pertandingan cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2019 di Filipina berlangsung mulai 25 November 2019.
Indonesia yang ditargetkan meraih medali emas bergabung di Grup B bersama Laos, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam dan juara bertahan Thailand. Laga perdana Indonesia di SEA Games 2019 bergulir pada 26 November 2019 melawan Thailand.
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019
Tags: