Jakarta (ANTARA) - Sub Direktorat Reserse Mobil (Resmob) Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menyebarkan sketsa wajah seorang pria yang diduga sebagai pelaku penyiraman cairan kimia terhadap dua siswi SMPN 229 Jakarta Barat yang berinisial A dan PN.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakar Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono membenarkan jika sketsa wajah itu memang dibuat oleh pihaknya.

"Ya, benar," kata Argo saat dikonfirmasi soal sketsa wajah terduga pelaku penyiraman air keras, Jumat.

Argo mengatakan pihak kepolisian telah menyiapkan hotline bagi masyarakat yang ingin menyampaikan informasi terkait penemuan pria tersebut.

Masyarakat yang mempunyai informasi terkait pelaku bisa menghubungi nomor telepon 081397744333 atau 085715542468 atau 082230653425.

Baca juga: Ciri penyiram cairan kimia ke siswi SMP di Kembangan tertangkap CCTV

Baca juga: Tim gabungan dibentuk untuk ungkap penyiraman cairan kimia ke siswi


Sketsa wajah yang dipublikasikan Polda Metro Jaya juga mencantumkan sejumlah ciri-ciri terduga pelaku yakni berjenis kelamin laki-laki dengan usia sekitar 20 tahun. Tinggi badan laki-laki itu diperkirakan sekitar 168 sentimeter.

Terduga pelaku diduga mempunyai bentuk wajah lonjong dengan rambut ikal dan alis tebal. Pria itu diduga juga memiliki kumis tipis.

Dalam satu minggu terakhir, tiga peristiwa penyiraman cairan kimia telah terjadi di wilayah Jakarta Barat.

Kasus pertama dialami dua siswi SMPN 229 Jakarta Barat berinisial A dan PN yang sedang berjalan kaki di Jalan Kebon Jeruk Raya pada Selasa (5/11).

Disusul kemudian penyiraman cairan kimia kepada nenek pedagang sayur di Taman Aries, Meruya Utara, Kembangan, pada 8 November.

Sedangkan kasus ketiga menimpa enam siswi SMPN 207 Kembangan yang menjadi korban penyiraman cairan kimia sepulang sekolah di Jalan Mawar, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (15/11) sekitar pukul 13.00 WIB.

Baca juga: Polda Metro selidiki penyiraman cairan kimia ke siswi SMP

Baca juga: Enam siswi SMP di Kembangan jadi korban penyiraman cairan kimia