SEA Games 2019
Timnas petanque ikuti kejuaraan dunia sebelum ke SEA Games
15 November 2019 23:12 WIB
Atlet petanque tengah melakukan pemusatan latihan nasional di Kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jakarta, Jumat (15/11/2019). (ANTARA/Shofi Ayudiana)
Jakarta (ANTARA) - Tim nasional petanque Indonesia akan mengikuti kejuaraan dunia di Kamboja pada 18 November mendatang sebagai persiapan terakhir menghadapi ajang multieven SEA Games 2019 di Filipina.
“Ya, sebelum SEA Games mereka akan ikut kejuaraan dunia khusus triple putri di Kamboja nanti tanggal 18 sampai 25 November,” ungkap pelatih petanque Adi Indarto saat ditemui di Kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jumat.
Selain sebagai persiapan terakhir menjelang SEA Games 2019, Adi mengatakan turnamen tersebut akan menjadi kesempatan bagi tim triple putri Indonesia menguji kemampuan mereka usai melakukan latihan sejak Juli lalu.
Dalam kejuaran dunia tersebut, timnas Merah Putih akan bertemu dengan negara-negara yang juga akan turun di SEA Games seperti Thailand, Malaysia, dan Kamboja, yang dinilai unggul dalam cabang olahraga tersebut.
Baca juga: Timnas putri petanque diundang ke kejuaraan dunia di Kamboja
Ia berharap dalam kejuaraan tersebut, tim triple putri yang diperkuat oleh Mirda, Soimah, dan Sofia itu bisa mengatasi permainan negara-negara tersebut dan membawa pulang medali, setelah sebelumnya mereka selalu gagal dalam tahap penentuan juara.
Selain triple putri, tim putra pun saat ini tengah mengikuti kejuaraan nasional yang dilangsungkan di Surabaya.
Tim nasional Petanque menargetkan dapat meraih satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu pada SEA Games 2019 yang akan berlangsung pada 30 November-11 Desember di Filipina.
Target perolehan medali tersebut diprediksi dapat direbut oleh nomor triple putri, triple putra, dan double putra. Target tersebut ditetapkan dengan mempertimbangkan peluang-peluang terbaik bagi timnas serta melihat pilihan target dari negara lain.
Baca juga: Petanque targetkan satu emas dan perak di SEA Games 2019
Meskipun Thailand dan Kamboja merupakan dua negara yang menonjol dalam cabang olahraga tersebut, Adi tetap optimistis dengan kekuatan timnya yang solid, masih ada harapan bagi tim triple putri mencuri medali emas dalam pesta olahraga dua tahunan itu.
“Tim Thailand memang solid, tapi mereka mainnya biasanya di double. Jadi di triple peluang kita besar,” katanya.
Sebanyak 10 atlet yang terdiri dari 5 putra dan 5 putri akan bertanding pada empat nomor, yakni double putra dan putri, serta triple putra dan putri.
Baca juga: Menpora ingin lebih banyak turnamen petanque digelar di Indonesia
“Ya, sebelum SEA Games mereka akan ikut kejuaraan dunia khusus triple putri di Kamboja nanti tanggal 18 sampai 25 November,” ungkap pelatih petanque Adi Indarto saat ditemui di Kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jumat.
Selain sebagai persiapan terakhir menjelang SEA Games 2019, Adi mengatakan turnamen tersebut akan menjadi kesempatan bagi tim triple putri Indonesia menguji kemampuan mereka usai melakukan latihan sejak Juli lalu.
Dalam kejuaran dunia tersebut, timnas Merah Putih akan bertemu dengan negara-negara yang juga akan turun di SEA Games seperti Thailand, Malaysia, dan Kamboja, yang dinilai unggul dalam cabang olahraga tersebut.
Baca juga: Timnas putri petanque diundang ke kejuaraan dunia di Kamboja
Ia berharap dalam kejuaraan tersebut, tim triple putri yang diperkuat oleh Mirda, Soimah, dan Sofia itu bisa mengatasi permainan negara-negara tersebut dan membawa pulang medali, setelah sebelumnya mereka selalu gagal dalam tahap penentuan juara.
Selain triple putri, tim putra pun saat ini tengah mengikuti kejuaraan nasional yang dilangsungkan di Surabaya.
Tim nasional Petanque menargetkan dapat meraih satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu pada SEA Games 2019 yang akan berlangsung pada 30 November-11 Desember di Filipina.
Target perolehan medali tersebut diprediksi dapat direbut oleh nomor triple putri, triple putra, dan double putra. Target tersebut ditetapkan dengan mempertimbangkan peluang-peluang terbaik bagi timnas serta melihat pilihan target dari negara lain.
Baca juga: Petanque targetkan satu emas dan perak di SEA Games 2019
Meskipun Thailand dan Kamboja merupakan dua negara yang menonjol dalam cabang olahraga tersebut, Adi tetap optimistis dengan kekuatan timnya yang solid, masih ada harapan bagi tim triple putri mencuri medali emas dalam pesta olahraga dua tahunan itu.
“Tim Thailand memang solid, tapi mereka mainnya biasanya di double. Jadi di triple peluang kita besar,” katanya.
Sebanyak 10 atlet yang terdiri dari 5 putra dan 5 putri akan bertanding pada empat nomor, yakni double putra dan putri, serta triple putra dan putri.
Baca juga: Menpora ingin lebih banyak turnamen petanque digelar di Indonesia
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019
Tags: