Gempa tersebut dirasakan di sejumlah daerah seperti Halmahera (Maluku Utara), Kota Bitung (Sulut), dan Kota Ternate (Malut).
BMKG awalnya melaporkan gempa terjadi dengan magnitudo 7,4. Kemudian BMKG memutakhirkan bahwa gempa terjadi dengan magnitudo 7,1.
Gempa dirasakan dalam skala IV-V MMI yang artinya gempa dirasakan banyak. Lokasi pusat gempa ini berada di koordinat 1,67 Lintang Utara dan 126,39 Bujur Timur. Pusat gempa ini berlokasi di 137 km barat laut Jailolo, Malut dengan kedalaman 73 km.
BMKG pun mengingatkan ada pemerintah daerah dan masyarakat di tiga daerah yang berpotensi tsunami, yakni Halmahera, Kota Bitung, dan Kota Ternate karena berstatus waspada.Gempa dirasakan dalam skala IV-V MMI yang artinya gempa dirasakan banyak. Lokasi pusat gempa ini berada di koordinat 1,67 Lintang Utara dan 126,39 Bujur Timur. Pusat gempa ini berlokasi di 137 km barat laut Jailolo, Malut dengan kedalaman 73 km.
Namun, pada pukul 23.33 WIB, BMKG mencabut status waspada di Kota Halmahera dan Kota Ternate.
Baca juga: BMKG ingatkan pemda waspada potensi tsunami akibat gempa di Malut
Baca juga: BMKG catat sembilan kali gempa susulan
Baca juga: BMKG ingatkan pemda waspada potensi tsunami akibat gempa di Malut
Baca juga: BMKG catat sembilan kali gempa susulan