Sirkuit Sky Land siap gelar dua ajang balap Asia
12 November 2019 15:58 WIB
Sirkuit Sky Land di Sekayu, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, sedang diperbaiki jelang pelaksanaan dua even kejuaraan tingkat Asia, Selasa (12/11/2019). (ANTARA/Dolly Rosana/19)
Palembang (ANTARA) - Sirkuit Sky Land seluas 27 hektare di Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan siap menggelar dua ajang balap tingkat Asia akhir bulan ini setelah infrastruktur diperbaiki dan sarana prasarana ditambah belum lama ini.
"Setelah perbaikan ini, kami pastikan sirkuit ini siap untuk dipergunakan," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Musi Banyuasin Muhammad Fariz di Sekayu, Selasa.
Kedua event balap internasional itu adalah Muba Asia Auto Gymkhana Cup 2019 pada 30 November-1 Desember 2019, dan Muba International Supermoto Cup 2019 pada7-8 Desember 2019.
Meski perkerjaan masih berlangsung, Fariz memastikan sirkuit siap digunakan sebelum ekdua event digelar kemajuannya sudah 90 persen.
Baca juga: Kabupaten Muba tuan rumah dua kejuaraan motor Asia
Ia mengatakan sirkuit ini mengadopsi desain sirkuit di Jepang sehingga direkomendasikan Ikatan Motor Indonesia untuk menjadi tuan rumah even internasional tersebut.
Enam negara dipastikan mengirimkan pebalapnya untuk Muba Asia Auto Gymkhana Cup 2019, sementara untuk Muba International Supermoto Cup 2019 tujuh negara. Ketujuh negara itu adalahI ndonesia, Malaysia, Australia, Filipina, Singapura, Taiwan, dan Inggris.
Pimpinan Lomba (COC) dari Ikatan Motor Indonesia Fito Siagian mengatakan Sky Land adalah sirkuit pertama di Indonesia yang permanen dan memiliki batasan panjang serta lebar berstandar Internasional.
"Ini konsep baru, khususnya untuk Muba Asia Auto Gymkhana Cup 2019 karena pertama di Indonesia. Memang perlu hal-hal baru terus untuk menggelar event besar," kata dia.
Baca juga: Menpora pastikan sirkuit MotoGP Mandalika rampung sesuai jadwal
"Setelah perbaikan ini, kami pastikan sirkuit ini siap untuk dipergunakan," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Musi Banyuasin Muhammad Fariz di Sekayu, Selasa.
Kedua event balap internasional itu adalah Muba Asia Auto Gymkhana Cup 2019 pada 30 November-1 Desember 2019, dan Muba International Supermoto Cup 2019 pada7-8 Desember 2019.
Meski perkerjaan masih berlangsung, Fariz memastikan sirkuit siap digunakan sebelum ekdua event digelar kemajuannya sudah 90 persen.
Baca juga: Kabupaten Muba tuan rumah dua kejuaraan motor Asia
Ia mengatakan sirkuit ini mengadopsi desain sirkuit di Jepang sehingga direkomendasikan Ikatan Motor Indonesia untuk menjadi tuan rumah even internasional tersebut.
Enam negara dipastikan mengirimkan pebalapnya untuk Muba Asia Auto Gymkhana Cup 2019, sementara untuk Muba International Supermoto Cup 2019 tujuh negara. Ketujuh negara itu adalahI ndonesia, Malaysia, Australia, Filipina, Singapura, Taiwan, dan Inggris.
Pimpinan Lomba (COC) dari Ikatan Motor Indonesia Fito Siagian mengatakan Sky Land adalah sirkuit pertama di Indonesia yang permanen dan memiliki batasan panjang serta lebar berstandar Internasional.
"Ini konsep baru, khususnya untuk Muba Asia Auto Gymkhana Cup 2019 karena pertama di Indonesia. Memang perlu hal-hal baru terus untuk menggelar event besar," kata dia.
Baca juga: Menpora pastikan sirkuit MotoGP Mandalika rampung sesuai jadwal
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2019
Tags: