Jakarta (ANTARA) - Presiden Direktur Bank Index Gimin Sumalim mengatakan pihaknya terus mencermati perkembangan ekonomi makro domestik dan dampaknya terhadap industri perbankan, khususnya pada kinerja Bank Index.
"Kami berharap dapat menyesuaikan strategi yang akan dijalankan untuk menghadapi perubahan yang ada. Berdasarkan perkembangan tersebut kami membuat beberapa tactical program dalam jangka pendek,” ujar Gimin dalam keterangan resmi yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis.
Untuk kredit misalnya, Gimin menyebutkan, pihaknya akan memaksimalkan semua sumber daya yang dimiliki untuk mencapai target pertumbuhan kredit tahun depan.
Baca juga: Presiden: manfaatkan kondisi kondusif perkokoh stabilias makro
"Hal ini tercermin dari proyeksi rencana bisnis Bank Index 2019 di mana target pertumbuhan kredit lebih tinggi dari target pertumbuhan dana pihak ketiga," ujar Gimin.
Selain itu juga, untuk mengantisipasi persaingan antar bank yang cukup kuat terutama gempuran dari finctech, Gimin menyebutkan Bank Index terus berupaya dalam pengembangan digital banking yang bertujuan untuk mendukung nasabah dalam bertransaksi melalui layanan elektronik perbankan.
"Saat ini kami telah memiliki layanan internet banking dan mobile banking untuk nasabah perorangan, dan dalam waktu singkat akan meluncurkan internet banking business untuk nasabah korporasi. Kami juga sedang mengembangkan aplikasi e-form untuk memudahkan nasabah dalam menginput pembukaan rekening dan menginput transaksi melalui media internet," katanya.
Selain itu, Gimin juga menegaskan, pihaknya terus mengembangkan dan mengutamakan teknologi dalam rangka menghadapi ancaman kejahatan siber (cyber crime) guna melindungi dan melakukan pencegahan atas kerugian yang tidak diinginkan pada bisnis Bank Index serta nasabahnya.
Baca juga: Mitos "sell in May and go away" tak berlaku di pasar saham Indonesia
Presdir Bank Index terus cermati perkembangan kondisi makro
7 November 2019 14:02 WIB
Presiden Direktur Bank Index Gimin Sumalim.
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019
Tags: