Jakarta (ANTARA) - Unit Pelaksana Kebersihan Badan Air pada Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengevakuasi sampah eceng gondok penyumbat Kali Sunter Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Minggu.

"Total sampah yang kita evakuasi mencapai kurang lebih 150 meter kubik," kata Humas UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Efron Firdaus, di Jakarta.

Sekitar 30 personel UPK Badan Air mengevakuasi eceng gondok yang menyumbat gorong-gorong di bawah aliran Kalimalang, Kecamatan Makasar, selama 16 jam sejak Sabtu (2/11).

Sampah tersebut diangkut dari permukaan sungai menuju truk pengangkut sampah jenis typer kecil.

Hingga berita dibuat, sudah 13 unit truk yang dikerahkan untuk membuang sampah tersebut.

"Jam kerja kita kan mulai 08.00 hingga 12.00 WIB dan dilanjut jam pukul 13.00 hingga 15.00 WIB," katanya.

Proses evakuasi sampah cukup memakan waktu sebab medan yang sulit saat harus ditangani dengan cara manual dan tak bisa ditangani langsung dengan alat berat.

"Petugas harus turun langsung ke aliran sungai dan mengangkut sampah ini secara manual," katanya.

Efron menambahkan hingga Minggu siang proses evakuasi telah sampai 90 persen rampung.

Eceng gondok tersebut diduga terbawa arus sungai dari wilayah Tapos Kota Depok, Jawa Barat, yang menjadi hulu Kali Sunter.

"Hujan deras yang mengguyur Kota Jakarta kemarin berakibat pada aliran kali yang dipenuhi oleh sampah. Salah satunya di Kali Sunter pada gorong-gorong Kalimalang ini," ujarnya.