Sidoarjo (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Juanda di Sidoarjo Jawa Timur menyatakan, saat ini sebagian daerah di Provinsi Jawa Timur sudah memasuki masa peralihan musim dari musim kemarau ke musim hujan.
Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda Teguh Tri Susanto di Sidoarjo, Selasa menjelaskan, saat ini memang masih akhir dari fase musim kemarau.
"Namun demikian, sebagian daerah di Jawa Timur sudah memasuki masa peralihan musim. Ini sesuai dengan prediksi musim," katanya.
Ia menjelaskan, pada saat peralihan musim seperti ini ada beberapa hal yang perlu diwaspadai oleh masyarakat terkait dengan hal itu antara lain adalah potensi cuaca ekstrim seperti hujan sesaat, petir, angin kencang.
Baca juga: BNPB ingatkan masyarakat waspadai potensi bencana di musim pancaroba
Ia menambahkan, sesuai dengan perkiraan BMKG, rata-rata wilayah di Jawa Timur akan memasuki awal musim hujan pada bulan November pada dasarian kedua dan ketiga.
"Pada dasarian kedua sampai ketiga, wilayah Jawa Timur akan masuk musim hujan," katanya.
Pada hari ini, kata dia, dari pantauan BMKG sebagian wilayah di Jawa Timur yang hujan di antaranya berada di Ngawi, Mojokerto, Pasuruan, Lamongan, Bojonegoro dan juga Jombang.
"Kemudian bisa meluas ke wilayah Pasuruan dan juga Malang," katanya.
Baca juga: Masyarakat diimbau BNPB lakukan persiapan hadapi peralihan musim
Baca juga: BMKG ingatkan potensi angin kencang saat peralihan musim di Jatim
Baca juga: Masa peralihan musim berpotensi terjadi hujan es, sebut BMKG
BMKG: Sebagian daerah Jatim masuki masa peralihan musim
29 Oktober 2019 20:09 WIB
Pantauan citra satelit prediksi hujan di wilayah Jawa Timur. ANTARA/HO-BMKG
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019
Tags: