Beijing (ANTARA) - Saham-saham China ditutup lebih rendah pada perdagangan Selasa, setelah dalam beberapa hari terakhir menguat, dengan indikator utama Indeks Komposit Shanghai turun 0,87 persen, menjadi 2.954,18 poin.
Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China melemah 0,57 persen, menjadi mengakhiri perdagangan di 9.746,03 poin.
Volume perdagangan gabungan saham dalam kedua indeks meningkat menjadi 538,98 miliar yuan (sekitar 76,32 miliar dolar AS) dari 520,32 miliar yuan pada hari perdagangan sebelumnya.
Sebagian besar saham jatuh, dengan jumlah saham turun melampaui yang naik sebanyak 1.170 saham terhadap 275 saham di bursa Shanghai dan 1.784 saham terhadap 335 saham di bursa Shenzhen.
Perusahaan-perusahaan dalam industri blockchain, vaksin babi dan hewan melihat pertumbuhan yang kuat dalam harga sahamnya, dengan saham Easy Visible Supply Chain Management Co, Ltd naik pada batas harian 10 persen menjadi 15,48 yuan per saham.
Henan Shuanghui Investment & Development Co, Ltd melihat kenaikan harga sahamnya pada batas harian 10 persen menjadi 28,82 yuan per saham.
Sedangkan saham-saham di sektor semikonduktor dan 5G memimpin kerugian.
Sementara itu, Indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, kehilangan 1,05 persen menjadi ditutup pada 1.686,58 poin.
Baca juga: Saham China dibuka bervariasi setelah sehari sebelumnya menguat
Baca juga: Saham China lanjutkan tren penguatan ditutup lebih tinggi
Saham China berakhir lebih rendah setelah beberapa hari menguat
29 Oktober 2019 17:41 WIB
Ilustrasi - investor memantau perkembangan harga saham pada bursa di China. ANTARA/REUTERS/Aly Song/am.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019
Tags: