Surabaya (ANTARA News) - Kejuaraan bulutangkis Gudang Garam Jawa Pos Indonesia Challenge (GGJPIC) 2008 di Surabaya, 25-30 Agustus menembus angka 1.840 atlet, yang berarti lebih banyak dari penyelenggaraan tahun 2007 sekitar 1.226 atlet. Wakil Ketua Panitia GGJPIC 2008, Ali Mahrus usai rapat panitia di Surabaya, Rabu, mengatakan jumlah peserta sebanyak itu terbagi dalam kategori pemula, remaja, taruna, dan dewasa. "Total ada 1.440 pertandingan selama lima hari kejuaraan. Karena itu, selain menggunakan GOR Sudirman, laga juga digelar di GOR Suryanaga," katanya. Selain peserta lokal, kejuaraan yang masuk agenda BWF (Federasi Bulutangkis Dunia) itu juga diikuti pebulutangkis dari 15 negara, diantaranya Perancis, Vietnam, Malaysia, Cina, Korea Selatan, dan Jepang. Peserta mancanegara yang memastikan ambil bagian dalam kejuaraan berhadiah total 15 ribu dolar AS itu, akan turun pada kelompok dewasa. Pelatnas Cipayung menyertakan pemain lapis kedua (pratama) pada event ini. "Atlet mancanegara dijadwalkan mulai datang di Surabaya pada 23 Agustus. Sejak beberapa waktu lalu, atlet dari Perancis dan Vietnam sudah berada di Surabaya dan gabung latihan di PB Suryanaga," tambah Ali Mahrus. Ia menambahkan kualitas dan kuantitas kejuaraan GGJPIC tahun ini jauh lebih meningkat dibanding sebelumnya. Sementara itu, daftar unggulan yang dirilis panpel untuk kategori dewasa banyak didominasi pebulutangkis tuan rumah, baik dari Pelatnas maupun klub-klub papan atas. Pada nomor ganda campuran misalnya, empat pasangan tuan rumah menjadi unggulan teratas, diantaranya Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, disusul Rendra Wijaya/Meiliana Jauhari, dan Viki Indra Okvana/Richi Puspita Deli. Sedang pada nomor tunggal wanita, pemain asal Jepang, Yu Hirayama yang memiliki ranking 17 dunia, menempati "seeded" teratas, diikuti pemain Indonesia, Maria Elfira Christina (39) dan Maria Febe Kusumawati (94). Andre Kurniawan Tedjono (31) menjadi unggulan utama tunggal putra dan andalan Jepang, Kenichi Tago (36) menguntit di belakangnya. "Tahun ini persaingan di semua nomor akan lebih ketat. Kualitas pemain mancanegara cukup bagus dan patut diwaspadai," kata Ketua Bidang Pertandingan GGJPIC, Ferry Stewart.(*)