Beredar hoaks grup WhatsApp Pendukung 02
25 Oktober 2019 12:06 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kanan) berjabat tangan dengan pejabat lama Ryamizard Ryacudu (kiri) usai acara serah terima jabatan di gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (24/10/2019). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/wsj.
Jakarta (ANTARA) - Pasca masuknya Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo sebagai menteri di Kabinet Indonesia Maju, beredar hoaks foto hasil tangkapan layar grup WhatsApp pendukung 02.
Dalam foto hasil tangkapan layar grup WhatsApp tersebut ditampilkan sejumlah nama tokohpendukung Prabowo-Sandisebagai anggotanya.
Baca juga: Gerindra masuk kabinet, Presiden Jokowi ingin demokrasi gotong royong
Para tokoh yang ditampilkan dalam grup itu yakni Mardani Ali Sera, Ferdinand Hutahaean, Habiburokhman, Neno Warisman, Fadli Zon, Fahri Hamzah, hingga Ustad Abdul Somad.
Mereka tampak ada yang mendukung keputusan Prabowo masuk dalam kabinet, sementara beberapa lainnya kecewa dan ditampilkan meninggalkan/keluar dari grup WhatsApp itu.
Salah satu tokoh yang namanya muncul dalam grup WhatsApp itu adalah politisi DemokratFerdinand Hutahaean yang ditampilkan mendukung keputusan Prabowo masuk kabinet.
Baca juga: Prabowo akan perkuat TNI jaga kedaulatan negara
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Ferdinand dengan tegas menyebut grup WhatsApp Pendukung 02 itu adalah hoaks.
"Hoax itu, tidak benar," kata Ferdinand dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Ferdinand mengatakan grup WhatsApp itu kemungkinan sengaja dibuat sedemikian rupa seolah berisi para tokoh pendukung 02 dan disebarkan kepada publik untuk meledek.
"Dibuat mungkin untuk ngeledekin aja," kata Ferdinand.
Baca juga: Prabowo akan pelajari semua tentang pertahanan
Baca juga: Peneliti Jokowi tangkap alasan di balik Jokowi tarik Prabowo
Dalam foto hasil tangkapan layar grup WhatsApp tersebut ditampilkan sejumlah nama tokohpendukung Prabowo-Sandisebagai anggotanya.
Baca juga: Gerindra masuk kabinet, Presiden Jokowi ingin demokrasi gotong royong
Para tokoh yang ditampilkan dalam grup itu yakni Mardani Ali Sera, Ferdinand Hutahaean, Habiburokhman, Neno Warisman, Fadli Zon, Fahri Hamzah, hingga Ustad Abdul Somad.
Mereka tampak ada yang mendukung keputusan Prabowo masuk dalam kabinet, sementara beberapa lainnya kecewa dan ditampilkan meninggalkan/keluar dari grup WhatsApp itu.
Salah satu tokoh yang namanya muncul dalam grup WhatsApp itu adalah politisi DemokratFerdinand Hutahaean yang ditampilkan mendukung keputusan Prabowo masuk kabinet.
Baca juga: Prabowo akan perkuat TNI jaga kedaulatan negara
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Ferdinand dengan tegas menyebut grup WhatsApp Pendukung 02 itu adalah hoaks.
"Hoax itu, tidak benar," kata Ferdinand dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Ferdinand mengatakan grup WhatsApp itu kemungkinan sengaja dibuat sedemikian rupa seolah berisi para tokoh pendukung 02 dan disebarkan kepada publik untuk meledek.
"Dibuat mungkin untuk ngeledekin aja," kata Ferdinand.
Baca juga: Prabowo akan pelajari semua tentang pertahanan
Baca juga: Peneliti Jokowi tangkap alasan di balik Jokowi tarik Prabowo
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2019
Tags: