Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan konsep pertahanan Prabowo Subianto sudah disampaikan kepada Presiden Jokowi dan diterima, sehingga menjadi visi Kabinet Indonesia Maju.
"Memang itu bukan visi materi, kami kan sudah diterima Presiden dan itu sudah menjadi visi Kabinet Indonesia Maju," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis.
Dia mengatakan ada beberapa konsep Prabowo yang sudah disampaikan kepada Presiden Jokowi, salah satunya terkait pertahanan keamanan.
Baca juga: Mahfud MD: Prabowo tunjukkan iktikad kerja bersama
Baca juga: Prabowo minta waktu pelajari situasi sebelum mulai bekerja
Baca juga: Pengamat : Presiden rekrut Prabowo langkah strategis
Menurut Dasco, Prabowo tidak memiliki visi dan misi sendiri sebagai menteri di Kabinet Indonesia Maju dan akan menyusun seluruh program kerja yang akan dilaksanakan sebagai Menteri Pertahanan untuk jangka pendek atau panjang, dan melaporkannya kepada Jokowi untuk dimatangkan lebih lanjut.
"Ini bukan konsep menteri, program-program kerja nanti akan dilaporkan pada Presiden, sebelum dilakukan langkah program jangka pendek dan program jangka panjang Prabowo di Kemhan," ujarnya.
Wakil Ketua DPR RI itu menilai tidak akan ada pembatasan bagi ruang gerak Prabowo di Kemhan karena konsep pertahanan mantan Danjen Kopassus itu sudah diterima Presiden.
Karena itu menurut dia tinggal diskusi lebih lanjut tentang pematangan konsep dan bagaimana implementasinya sebagai pembantu Presiden sehingga Prabowo akan tetap koordinasi dengan Presiden.
Dasco: Konsep pertahanan Prabowo sudah disampaikan kepada Presiden
24 Oktober 2019 16:59 WIB
Wakil Ketua DPR periode 2019-2024, Sufmi Dasco Ahmad saat ditemui di kediaman Prabowo Subianto Jalan Kertanegara Nomor IV Jakarta, Selasa (22/10/2019). (ANTARA/ Abdu Faisal)
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
Tags: