Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat menyiapkan 400 titik sumur resapan untuk mengantisipasi genangan saat musim penghujan tiba.
"Dari 400 titik, baru 60 persen yang telah selesai rampung," kata Kepala Seksi Pemeliharaan Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Pusat Glend Santista di Jakarta, Selasa.
Sudin SDA Jakarta Pusat menurunkan sebanyak seratus personel untuk menyelesaikan sumur resapan sebanyak 180 lubang yang belum rampung pengerjaannya dan ditargetkan selesai pada bulan Desember 2019.
Sumur resapan dibuat di titik- titik yang rawan tergenang oleh air hujan dan berada di sekitar area keramaian publik seperti sekolah, jalur pejalan kaki, dan puskesmas.
Baca juga: Masyarakat keluhkan suhu udara Jakarta hingga 37 derajat celcius
Baca juga: BMKG: Suhu panas masih melanda Indonesia hingga 38 derajat
Baca juga: Terpantau 673 hotspot, kualitas udara mulai membaik
Di Jakarta Pusat titik rawan genangan terletak di dua kecamatan yaitu kecamatan Sawah Besar dan Cempaka Putih.
Meski demikian, sumur resapan turut dibuat di enam kecamatan lainnya sesuai dengan Instruksi Gubernur 131 tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Drainase Vertikal di Lahan Milik Pemprov DKI Jakarta.
Sumur resapan yang dikerjakan oleh Sudin SDA Jakarta Pusat memiliki kedalaman sedalam tiga meter dengan lebar satu meter dan memiliki bahan dasar buis beton.
Selain menyiapkan sumur resapan, Sudin SDA Jakarta Pusat juga menyiapkan lubang biopori di daerah- daerah yang memiliki cekungan dan rawan tergenang air saat masa penghujan.
Pemkot Jakpus siapkan sumur resapan antisipasi genangan musim hujan
22 Oktober 2019 20:53 WIB
Petugas Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat menyiapkan galian untuk pembuatan sumur resapan di Jalan Ahmad Yani, Jakarta Pusat, Selasa (22/10/2019). (ANTARA/HO/Sudin SDA Jakarta Pusat)
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019
Tags: