"Kebetulan kami tidak memonitor kejadiannya karena sedang fokus giat patroli lalu lintas agenda pelantikan presiden," kata petugas piket patroli Jasa Marga Tol Dalam Kota, Gunawan, di Jakarta.
Tiang setinggi 2,5 meter berikut rambu ukuran 2x1 meter bertuliskan "Hati-Hati" yang tertanam di pembatas jalan arteri dan Tol MT Haryono diketahui roboh sekitar pukul 11.30 WIB.
Rambu tersebut roboh setelah bagian pondasinya terangkat dari dalam tanah dengan posisi terakhir tersangkut di tiang pembatas jalan tol dengan posisi miring.
Baca juga: Rambu lalin roboh halangi lajur keluar Tol Pancoran
Baca juga: Mobil tertimpa pohon di Situbondo, tiga penumpang meninggal
Bangkai rambu digeser keluar menuju sisi Jalan Arteri MT Haryono sehingga tidak menghalangi laju kendaraan.
"Kita geser dulu ke bahu jalan arteri, minimal tidak ganggu pengendara. Biar nanti Dishub yang akan angkut tiang dan rambunya sebagai barang bukti," katanya.
Saksi mata mengungkapkan peristiwa itu terjadi saat truk peti kemas melaju dibjalur arteri dari arah Cawang, Jakarta Timur menuju Pancoran.
"Tiba-tiba papan rambunya nyangkut di atas peti kemas. Supirnya maksa jalan, sampai akhirnya ketarik dan roboh," kata saksi, Mufti Akbar.
Peristiwa tersebut tidak mengganggu kelancaran lalu lintas di Tol Dalam Kota arah Pancoran, Jakarta Selatan.
Hingga kini supir beserta truk peti kemas dilaporkan melarikan diri saat insiden terjadi.