Palembang (ANTARA) - Humanity foodtruck Aksi Cepat Tanggap (ACT) menyambangi lokasi kebakaran 62 rumah di Kecamatan Gandus Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) untuk mendistribusikan 400 porsi makanan siap saji kepada para korban.

Branch Manager ACT Sumsel, Ardiansyah di Palembang, Sabtu, mengatakan Humanity foodtruck sengaja dibawa kembali ke Sumsel sebetulnya untuk menuntaskan misi tanggap darurat kabut asap yang kembali melanda beberapa hari terakhir.

"Di tengah misi kemanusiaan itu ternyata musibah kebakaran melanda Kecamatan Gandus, jadi truk kami arahkan ke sini untuk mendukung tim tanggap darurat ACT Sumsel yang lebih dulu datang," ujarnya.

Baca juga: ACT Sumsel terjunkan relawan pemadam karhutla

Sebelumnya tim tanggap darurat ACT Sumsel sudah memberikan bantuan pertama pada hari terjadinya kebakaran hebat, Selasa (15/10), hingga saat ini para relawan masih mendampingi para korban dengan membuat posko bantuan.

Korban yang rata-rata kehilangan seluruh harta bendanya, masih membutuhkan bahan pangan pokok (beras, minyak, telur), perlengkapan sekolah, pakaian dalam, perlengkapan shalat, air bersih, pakaian layak pakai, popok bayi, pembalut, obat-obatan, dan makanan bayi.

Pembagian makanan berlangsung di halaman Masjid Al Saleh, pembagian juga dihadiri Runner Up 4 Putri Indonesia 2018, Berliana Permatasari yang memberikan dukungan kepada para korban.

Baca juga: ACT Sumsel respon cepat korban kebakaran 62 rumah di Palembang

"Saya pikir Humanity foodtrucknya ACT efektif untuk semua kegiatan terutama saat ada kejadian bencana dan musibah, tidak hanya di Palembang tapi juga daerah lain," kata Berliana

Setelah membagikan makanan, Humanity foodtruck ACT melanjutkan pendistribusian 3.000 porsi makanan siap santap selama 10 hari untuk masyarakat Ogan Komering Ilir dan Banyuasin.

Baca juga: Makanan gratis dibagikan ACT kepada dhuafa dan anak jalanan Sumsel