Koba, Babel (ANTARA) - Kepolisian Resor Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengerahkan sebanyak 250 personel gabungan untuk meningkatkan kesiagaan menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober 2019.

"Kami menerima perintah untuk melakukan siaga sampai batas waktu ditentukan dan menerjunkan 250 personel gabungan," kata Kapolres Bangka Tengah, AKBP Slamet Ady Purnomo di Koba, Sabtu.

Baca juga: TNI-Polri di Medan gelar patroli jelang pelantikan presiden

Hal itu dikemukakan saat mengecek kesiapan pasukan dan perlengkapan yang digunakan menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden.

"Sebanyak 250 personel gabungan ini terdiri Polri, TNI dan instansi pemerintahan dengan menyebar pasukan pada beberapa titik di dalam daerah," ujarnya.

Ia mengatakan, dalam melakukan siaga tersebut para personel melakukan patroli, razia pada beberapa titik dan melakukan imbauan serta pendekatan secara persuasif.

"Pada intinya kami melakukan pengamanan agar situasi dalam daerah lebih kondusif, tidak ada gejolak dan tetap mengedepankan semangat persatuan," ujarnya.

Ia mengatakan, pihak kepolisian dalam melakukan pengamanan tetap taat kepada perintah dan bertindak di lapangan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).

"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama menjaga situasi kamtibmas, sama-sama menjaga situasi tetap kondusif, aman dan damai," ujarnya.

Baca juga: Akbar Tanjung beri perhatian khusus pada persatuan jelang pelantikan
Baca juga: Para RI-1 di tengah badai politik
Baca juga: Dari Pemimpin Besar Revolusi hingga Bapak Pembangunan