Nora Ryamizard: Pelestarian seni budaya wujud bela negara
17 Oktober 2019 22:16 WIB
Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Pertahanan RI, Ny Nora Ryamizard Ryacudu dalam acara Silaturahmi DWP Kemhan bertajuk "Dengan Beragam Budaya, Bersatu Menuju Indonesia Unggul", yang berlangsung di Kantor Kemhan, Jakarta Kamis (17/10/2019). (Humas Setjen Kemhan)
Jakarta (ANTARA) - Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Pertahanan RI, Ny Nora Ryamizard Ryacudu menyebutkan pelestarian seni dan budaya merupakan salah satu wujud nyata dalam aksi bela negara.
Dalam acara Silaturahim DWP Kemhan bertajuk "Dengan Beragam Budaya, Bersatu Menuju Indonesia Unggul", yang berlangsung di Kantor Kemhan, Jakarta Kamis, Nora Ryamizard pun mengajak kepada seluruh anggota DWP Kemhan agar kegiatan dalam melestarikan budaya seni adat-istiadat daerah nusantara harus terus dipertahankan.
Kekayaan budaya dan seni Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan bukti nyata Indonesia sebagai negara yang kuat bersatu.
Baca juga: Menteri BUMN salurkan bantuan pelestarian budaya Badui
Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai adat-istiadat warisan budaya bangsa, Kemhan senantiasa akan terus menjaga serta menumbuhkembangkan berbagai bentuk potensi guna meyakinkan setiap warga negara Indonesia untuk tetap setia dan cinta Tanah Air.
Selain itu, kata dia, berbagai pertujukkan seni dan pagelaran budaya yang telah ditampilkan DWP Kemhan selama ini sejatinya merupakan salah satu dari wujud nyata bela negara.
"Merasa bangga bahwa kegiatan ini harus terus dijalankan dan digalakkan dengan pola dan pedoman yang sesuai dengan konsep Bela Negara dan cinta tanah air melalui berbagai karya nyata termasuk seni budaya," tutur Nora Ryamizard.
Baca juga: Pelestarian seni budaya terus didorong di NTB
Diketahui, DWP Kemhan sejauh ini telah menggelar pagelaran seni budaya yang hampir genap 34 provinsi se-Indonesia. Namun, pencapaian tersebut bukanlah merupakan akhir dari perjalanan dalam mewujudkan arti bela negara yang sesungguhnya.
"Hampir tidak ada yang lewat, kita urut dari tiap-tiap provinsi secara bergantian," jelasnya.
Ia pun berharap terwujud satu pemahaman bahwa DWP Kemhan memiliki potensi yang tersimpan dan siap digerakan kapan pun untuk kepentingan negara dan untuk kemajuan nusa dan bangsa.
"Dengan semangat kreativitas yang terus ditingkatkan, saya percaya bahwa suatu hari nanti kita dapat memperbesar forum yang ada sekarang ini dengan tidak hanya terbatas pada anggota DWP Kemhan saja," tuturnya.
Baca juga: KSP: Pagelaran wayang di istana bentuk pelestarian budaya
Dalam acara Silaturahim DWP Kemhan bertajuk "Dengan Beragam Budaya, Bersatu Menuju Indonesia Unggul", yang berlangsung di Kantor Kemhan, Jakarta Kamis, Nora Ryamizard pun mengajak kepada seluruh anggota DWP Kemhan agar kegiatan dalam melestarikan budaya seni adat-istiadat daerah nusantara harus terus dipertahankan.
Kekayaan budaya dan seni Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan bukti nyata Indonesia sebagai negara yang kuat bersatu.
Baca juga: Menteri BUMN salurkan bantuan pelestarian budaya Badui
Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai adat-istiadat warisan budaya bangsa, Kemhan senantiasa akan terus menjaga serta menumbuhkembangkan berbagai bentuk potensi guna meyakinkan setiap warga negara Indonesia untuk tetap setia dan cinta Tanah Air.
Selain itu, kata dia, berbagai pertujukkan seni dan pagelaran budaya yang telah ditampilkan DWP Kemhan selama ini sejatinya merupakan salah satu dari wujud nyata bela negara.
"Merasa bangga bahwa kegiatan ini harus terus dijalankan dan digalakkan dengan pola dan pedoman yang sesuai dengan konsep Bela Negara dan cinta tanah air melalui berbagai karya nyata termasuk seni budaya," tutur Nora Ryamizard.
Baca juga: Pelestarian seni budaya terus didorong di NTB
Diketahui, DWP Kemhan sejauh ini telah menggelar pagelaran seni budaya yang hampir genap 34 provinsi se-Indonesia. Namun, pencapaian tersebut bukanlah merupakan akhir dari perjalanan dalam mewujudkan arti bela negara yang sesungguhnya.
"Hampir tidak ada yang lewat, kita urut dari tiap-tiap provinsi secara bergantian," jelasnya.
Ia pun berharap terwujud satu pemahaman bahwa DWP Kemhan memiliki potensi yang tersimpan dan siap digerakan kapan pun untuk kepentingan negara dan untuk kemajuan nusa dan bangsa.
"Dengan semangat kreativitas yang terus ditingkatkan, saya percaya bahwa suatu hari nanti kita dapat memperbesar forum yang ada sekarang ini dengan tidak hanya terbatas pada anggota DWP Kemhan saja," tuturnya.
Baca juga: KSP: Pagelaran wayang di istana bentuk pelestarian budaya
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2019
Tags: