Beirut (ANTARA) - Bom mobil meledak pada Jumat malam di penjara tahanan ISIS di Kota Hasaka di timur laut Suriah, memaksa pasukan keamanan pimpinan Kurdi Suriah mengirim bala bantuan untuk mencegah kaburnya para tahanan, menurut Observatorium HAM untuk Suriah.
Pejabat Pasukan Demokratik Suriah pimpinan Kurdi (SDF) membenarkan laporan tersebut melalui grup WhatsApp SDF.
Pada Jumat SDF mengatakan lima anggota ISIS membobol penjara di Qamishli setelah penembakan Turki terjadi di dekatnya.
Pada hari yang sama pula seorang wanita yang berafiliasi dengan ISIS menyerang kantor pasukan keamanan dengan menggunakan tongkat dan batu selama kekerasan di sebuah kamp, lokasi mereka ditahan di kawasan yang sama di Suriah, demikian pejabat Kurdi Suriah.
Pekan ini pejabat Kurdi menyebutkan bahwa tahanan ISIS bisa lolos dari penjara, saat pasukan keamanan pimpinan Kurdi menghadapi serangan Turki di Suriah utara dan kemampuan mereka untuk menjaga para tahanan mulai melemah.
Sumber: Reuters
Baca juga: Bom mobil Suriah dekat perbatasan Turki tewaskan 10 orang
Baca juga: Bom mobil guncang Suriah utara yang dikuasai pemberontak
Baca juga: Bom mobil di Suriah tewaskan tiga anak-anak
Bom mobil meledak di penjara tahanan ISIS di Suriah
12 Oktober 2019 18:35 WIB
Seorang anggota pertahanan Sipil menyemprotkan air ke lokasi ledakan bom mobil di Qamishli, Suriah, Jumat (11/10/2019). ANTARA/REUTERS/Rodi Said/aa.
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019
Tags: