Jakarta (ANTARA) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir pekan menghijau bersama bursa saham Asia yang bergerak positif.

IHSG ditutup menguat 82,16 poin atau 1,36 persen ke posisi 6.105,8. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 14,65 poin atau 1,57 persen menjadi 948,07.

"Sentimen penguatan IHSG hari ini dari potensi damai dagang AS-China. Jadi karena itu bursa Asia dan Indonesia turut menguat bersamaan pada Jumat," kata analis Panin Sekuritas William Hartanto di Jakarta, Jumat.

Baca juga: IHSG Jumat dibuka menguat 9,68 poin

Menurut William, sentimen tersebut masih bersifat sementara tapi secara teknikal IHSG sudah menembus level resisten 6.100 sehingga ada potensi menguat lebih lanjut dengan kisaran 6.000-6.180

Dibuka menguat, IHSG nyaman berada di teritori positif sepanjang hari hingga penutupan bursa saham.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual asing bersih atau "net foreign sell" sebesar Rp477,8 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 470.054 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 15,39 miliar lembar saham senilai Rp8,3 triliun. Sebanyak 266 saham naik, 140 saham menurun, dan 141 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa saham regional Asia antara lain indeks Nikkei menguat 246,89 poin (1,15 persen) ke 21.798,87, indeks Hang Seng menguat 600,51 poin atau 2,34 persen ke 25.308,44, dan indeks Straits Times menguat 24,49 poin (0,17 persen) ke posisi 3.113,97.

Baca juga: IHSG akhir pekan diprediksi masih melemah