Pandeglang (ANTARA) - Warga Pandeglang mengecam penusukan terhadap Menkopolhukam Wiranto setelah meresmikan salah satu gedung Universitas Mathla'ul Anwar, Kamis.

"Kami mengecam perbuatan itu," kata salah seorang warga Pandeglang, Lukman Hakim saat ditemui di RSUD Berkah Pandeglang.

Ia juga meminta pihak kepolisian mengusut kasus itu.

Baca juga: Dirut RSUD Berkah: Wiranto terkena dua tusukan di perut

"Jangan hanya pelaku penusukan yang diproses. Cari orang di balik kejadian ini," katanya.

Lukman menyatakan, perbuatan radikal seperti itu bukan sifat orang Banten.

"Orang Banten tidak seperti itu. Kami mencintai para pemimpin. Pak Wiranto itu salah seorang pemimpin yang harus dihormati," katanya.

Baca juga: Penusukan atas Wiranto bukti nyata ancaman pembunuhan

Lukman juga menyatakan, yakin pelaku penusukan bukan orang Banten.